Piterson Rangkoratat Buka Lokakarya Implementasi Kurikulum Tahun 2013
pada tanggal
17 Juli 2018
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku Piterson Rangkoratat, SH membuka kegiatan lokakarya peningkatan mutu implementasi kurikulum 2013 (K 13) di Aula Kantor Klasis Tanimbar Selatan (Tansel), pada Selasa (17/7).
Lokakarya ini melibatkan 87 orang Guru Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Yayasan Pembinaan Pendidikan Kristen (YPPK) DR. J. B. SITANALA Cabang Tansel.
Dalam sambutannya, Sekda Rangkoratat mengatakan dalam rangka mewujudkan masyarakat Kepulauan Tanimbar yang cerdas maka Pemerintah Daerah (Pemda) MTB ke depan secara bertahap akan membenahi masalah pendidikan, dengan mengalokasikan sekurang-kurangnya 20 persen anggaran melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada setiap tahun berjalan, sebagaimana diamanatkan oleh undang-undang (UU).
Ia menekankan sejalan dengan itu maka perlu adanya kebijakan lain yang ditempuh, yaitu dengan melakukan pembenahan dan peningkatan kapasitas diri dari seorang guru.
Peningkatan kapasitas tenaga guru yang dimaksudkan ialah setiap guru wajib memenuhi standar formal kualifikasi pendidikan yakni Strata Satu (S1). Sementara untuk peningkatan kapasitas diri, maka setiap tenaga guru wajib menguasai dengan baik syarat akademik maupun normatif yang harus diketahui oleh guru dalam rangka melakukan tugas-tugas dan proses belajar mengajar di sekolah. Jika hal ini tidak dimiliki oleh setiap guru maka praktis guru tidak akan bisa menerapkan materi pendidikan yang baik kepada anak didik.
Rangkoratat pun berharap kepada seluruh peserta lokakarya itu bahwa dengan mengikuti kegiatan tersebut dapat memberikan nilai tambah dalam meningkatkan kinerja guru sendiri, sehingga dapat mengelola tugas dan fungsinya secara baik dan benar.
Terutama para guru yang bertugas di sekolah-sekolah yang bernaung di bawah Yayasan DR. J. B. Sitanala Cabang Tanimbar Selatan. berkaca pada masa lalu, masih banyak potret buruk yang terjadi dan perlu segera dibenahi karena belum menunjukkan kinerja yang baik dan terukur.
Sementara itu Ketua Panitia, Jon Lelmalaya, SE dalam laporanya mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan pada jenjang SD, SMP dan SMA pada lingkup YPPK DR J. B. Sitanala Cabang Tanimbar Selatan guna mempercepat ketersediaan layanan pendidikan yang bermutu serta menyeragamkan metode pembelajaran.
Kegiatan lokakarya ini sendiri akan dilaksanakan selama dua hari, yaitu Selasa (17/7) hingga Rabu (18/7), yang melibatkan sebanyak 87 orang berasal dari SD, SMP dan SMA di lingkup YPPK DR. J. B. Sitanala Cabang Tansel dengan narasumber, diantaranya Sekda Piterson Rangkoratat, SH, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan MTB serta guru SD, SMP dan SMA yang memiliki sertifikat sebagai instruktur. (HumasMTB)