Kementerian BUMN Serahkan Bantuan ke Suku Mausu Ane
pada tanggal
22 Desember 2018
AMBON, LELEMUKU.COM - Wujud kepedulian terhadap Suku Mausu Ane, Kementerian BUMN menyerahkan bantuan dalam rangka Sinergi BUMN untuk Indonesia, bertempat di Gedung Baileo Siwalima Karang Panjang, Ambon pada Jumat (21/12.
Penyerahan bantuan secara simbolis dari Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementrian BUMN RI ( Bapak Aloysius Kokro dan Dirut BUMN PIC dan Co PIC Bidang Infastruktur Bisnis Bapak Hambra Samal kepada Kodam XVI/Pattimura untuk masyarakat Suku Mausu Ane senilai 1.376.480.000, dan diterima oleh Dandim 1502/Masohi, Letkol Inf Hari Sandhi Chrishandoko, S.Sos
“Kita perlu bersyukur dan berterima kasih, pada hari ini karena Kementerian BUMN telah hadir di tengah–tengah kita dan telah menyerahkan bantuan untuk warga Suku Mausu Ane. Penyerahan bantuan ini merupakan momentum dan wadah yang tepat guna membantu mengatasi permasalahan yang tengah dialami suku tersebut”, kata Dandim.
“Selanjutnya, saya mengajak kepada kita semua untuk menjaga dan memelihara hubungan baik ini dengan terus berupaya memberikan yang terbaik kepada masyarakat yang ada di wilayah Maluku”, ajaknya. (Pendam16)
Penyerahan bantuan secara simbolis dari Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementrian BUMN RI ( Bapak Aloysius Kokro dan Dirut BUMN PIC dan Co PIC Bidang Infastruktur Bisnis Bapak Hambra Samal kepada Kodam XVI/Pattimura untuk masyarakat Suku Mausu Ane senilai 1.376.480.000, dan diterima oleh Dandim 1502/Masohi, Letkol Inf Hari Sandhi Chrishandoko, S.Sos
“Kita perlu bersyukur dan berterima kasih, pada hari ini karena Kementerian BUMN telah hadir di tengah–tengah kita dan telah menyerahkan bantuan untuk warga Suku Mausu Ane. Penyerahan bantuan ini merupakan momentum dan wadah yang tepat guna membantu mengatasi permasalahan yang tengah dialami suku tersebut”, kata Dandim.
“Selanjutnya, saya mengajak kepada kita semua untuk menjaga dan memelihara hubungan baik ini dengan terus berupaya memberikan yang terbaik kepada masyarakat yang ada di wilayah Maluku”, ajaknya. (Pendam16)