Basuki Hadimuljono Sebut Progres Fisik Pembangunan IKN Capai 25%
pada tanggal
15 April 2023
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa progres fisik pembangunan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara sudah mencapai 25 persen.
Baca Juga
728-90-copy-1-Majalah
Dari sisi pembangunan kantor dan istana presiden, kata Basuki Hadimuljono, progresnya masing-masing sudah mencapai 5,8 persen dan 8 persen. Ada beberapa bagian dari IKN yang pembangunannya sudah 100 persen selesai, seperti jalan logistik yang memiliki tiga ruas dan Embung Mentawir.
Kemudian, Bendungan Sepaku Semoi dan Intake Sungai Sepaku di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur ditargetkan dapat mulai diisi air (impounding) pada Juni 2023. “Bendungan ini dapat menyuplai kebutuhan air baku sebesar 2.500 liter per detik, sebanyak 2.000 liter per detik untuk IKN dan sisanya 500 liter let detik untuk Balikpapan,” kata Basuki Hadimuljono.
Sementara itu, Basuki Hadimuljono menjelaskan, peta rencana detail tata ruang (RDTR) IKN menunjukkan bahwa daerah hijau perhutanan mendominasi Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). Wilayah KIPP sendiri akan berdiri di atas lahan seluas 6.671 hektare, di mana sebagian besar dari daerah itu akan ditutupi hutan.
Hutan terbentang dari selatan, barat daya, barat, barat laut, utara, hingga timur laut KIPP IKN. “Sementara, gedung-gedung pemerintahan terletak di tengah KIPP dan Istana kepresidenan akan menjadi kompleks terluas di kawasan pemerintahan,” ucap Basuki Hadimuljono.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono menyatakan bahwa progres pembangunan saat ini adalah langkah penting bagi Indonesia dalam meningkatkan kepercayaan para investor untuk menanamkan modal ke IKN Nusantara.
“Saya sangat mengapresiasi semua pihak, khususnya teman-teman di Kementerian PUPR yang telah bekerja keras dalam membangun infrastruktur di IKN,” tutur Bambang Susantono.
Progres pembangunan yang signifikan tentunya, menurut Bambang Susantono, akan menumbuhkan kepercayaan seluruh pihak bahwa Indonesia benar-benar serius dalam membangun ibu kota baru yang berkelanjutan. “Dan akan menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia yang akan datang,” kata Bambang Susantono.(Tempo)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.