Pemerintah Thailand Dikabarkan Berusaha Libatkan Junta Myanmar di Pertemuan ASEAN
pada tanggal
17 Juni 2023
BANGKOK, LELEMUKU.COM - Pemerintah sementara Thailand mengusulkan untuk "sepenuhnya melibatkan kembali" penguasa militer Myanmar dan telah mengundang menteri luar negeri ASEAN ke pertemuan informal pada Minggu dalam upaya untuk memulai rencana perdamaian yang macet, menurut surat yang dilihat oleh Reuters dan sumber yang mengetahui undangan tersebut.
Baca Juga
Ketua ASEAN Indonesia telah menolak untuk menghadiri pertemuan tersebut, menurut tiga sumber. Kementerian Luar Negeri Indonesia tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Kementerian luar negeri di Thailand, yang diharapkan memiliki pemerintahan baru pada Agustus setelah pemilihan bulan lalu, menolak berkomentar.
Myanmar telah diguncang oleh kekerasan sejak kudeta, dengan militer berjuang di berbagai front untuk mencoba menghancurkan gerakan perlawanan pro-demokrasi bersenjata yang terbentuk sebagai tanggapan atas tindakan keras tersebut.
Pakar Hak asasi manusia dan PBB menuduh militer melakukan kekejaman yang meluas. Junta mengatakan sedang memerangi teroris yang bertujuan untuk menghancurkan negara.
Surat dari menteri luar negeri Thailand tidak secara eksplisit mengatakan bahwa menteri luar negeri yang ditunjuk junta Myanmar telah diundang ke pertemuan itu. Namun, dua sumber informasi mengatakan menteri Myanmar telah diundang.
Surat itu mengatakan pertemuan yang diusulkan akan menjadi "bagian dari langkah awal" dari proses perdamaian.
Surat tersebut mengutip pertemuan bulan lalu di KTT ASEAN di Indonesia di mana "negara anggota" membuat pernyataan tegas bahwa ASEAN harus sepenuhnya terlibat kembali dengan Myanmar di tingkat kepemimpinan.
"Sejumlah anggota mendukung seruan itu dan ada yang bersedia mempertimbangkan, tidak ada perbedaan pendapat secara eksplisit," kata Don dalam surat tersebut. (Tempo)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.