Apel Siaga Posko Angkutan Lebaran 2018 di Kantor UPP Kelas II Saumlaki

SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Menjelang Lebaran 2018, Kementerian Perhubungan  menggelar Apel Kesiapan Angkutan Laut Lebaran 2018 (1439 H) di Jakarta termasuk Kantor Unit Pelayanan Pelabuhan kelas II di Saumlaki Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku.

Kantor Unit Penyelenggara Perhubungan (KUPP) kelas II Saumlaki menggelar apel siaga posko Angkutan Lebaran di lokasi Pelabuhan Saumlaki, (4/6/2018 Senin pagi. Kepala kantor UPP Kelas II Saumlaki Fera J Alfaris bertindak sebagai komandan Apel dengan peserta apel Jajaran Syahbandar, Basarnas, KP3, Kesehatan Pelabuhan, Navigasi dan Pelni Saumlaki.

Sambutan Menteri Perhubungan disampaikan Kepala UPP Saumlaki mengatakan, Kegiatan Apel Kesiapan Laut Lebaran tahun 2018 (1439 H) tersebut bertujuan untuk memantapkan koordinasi antar petugas, Instansi terkait, penyedia jasa dan asosiasi yang terlibat langsung dalam penyelengara Angkutan Laut Lebaran, sehingga diharapkan masyarakat dapat melakukan perjalanan mudiknya dengan lancar, aman, selamat, tertib dan nyaman.

“ Penyelenggaraan Angkutan Laut Lebaran ini, akan dilaksanakan mulai H -15 (31 Mei 2018) sampai dengan H+15 (1 Juli 2018) bersamaan dengan penyelenggaraan angkutan laut lebaran ini, akan dilakukan pula kegiatan pemantauan dan pengendalian lalu lintas dan angkutan laut Posko Angkutan Laut Lebaran 2018 (1439 H), yang merupakan bagian dari posko Angkutan Lebaran Terpadu Kementerian Perhubungan, ” ungkapnya.

Lanjutnya, guna mengantispasi lonjakan penumpang pada masa Angkutan Laut Lebaran 2018, Ditjen perhubungan Laut telah menyiapkan armada Kapal Laut sebanyak 1.293 unit dengan kapasitas 3,4 juta orang penumpang, “ selain itu dalam rangka menjamin keselamatan dan keamanan pelayaran pada masa Angkutan Laut Lebaran, saya juga telah menginstruksikan kepada seluruh UPT untuk melaksanakan uji petik kelaiklautan kapal penumpang di seluruh pelabuhan terutama pelabuhan yang melayani angkuran Laut Lebaran, ” ujarnya.

Dirinya meminta seluruh jajaran perhubungan laut untuk melaksanakan tugas dengan tanggap dan penuh semangat melayani para penumpang mudik agar diperhatikan betul-betul kebutuhan mereka serta tidak segan memberikan bantuan kepada para pemudik yang membutuhkannya,baik di pelabuhan, maupun diatas kapal laut selama dalam pelayaran. 

“Saya juga minta kepada jajaran Dirjen Perhubungan Laut untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan memperketat pengamanan dan pengawasan di sekitar wilayah kerja masing-masing. Tingkatkan koordinasi, sinergitas dan solidaritas kita untuk melawan semua bentuk ancaman dan teror serta tindakan tegas segala bentuk aksi yang dapat mengganggu keamanan dan kelancaran pelayaran transportasi laut bagi masyarakat, “ pintanya. (DiskominfoMTB)