Pastikan Masuk Akmil, Hadi Tjahjanto Minta Muhammad Reza Mangar Diawasi
pada tanggal
31 Agustus 2018
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Marsekal Hadi Tjahjanto meminta Komanda Koramil (Danramil) 1503-03/Dobo Lettu Inf. Doddy Mesawoy agar menjaga dan mengawasi Muhammad Reza Mangar (13), bocah asal Desa Waria, Kecamatan Aru Utara Timur Batuley, Kabupaten Kepulauan Aru, Provinsi Maluku yang secara spontan memanjat tiang untuk selamatkan tali penggerak Bendera Merah Putih yang terlepas dari tangan pengibar bendera, pada saat upacara hari ulang tahun (HUT) ke 14 Kabupaten tersebut di Lapangan Yos Sudarso, Dobo, pada Senin, 18 Desember 2017 lalu.
Menurut Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kepulauan Aru, Dra Aminah Hasniany Ely, MS.i bahwa hal ini disampaikan oleh Panglima TNI saat bertemu langung dengan Reza di Markas Besar (Mabes) TNI, pada Kamis (23/8).
“Beliau saran kepada Danramil untuk Reza dijaga dan diawasi, supaya Reza punya pertumbuhan dan pendidikan yang baik ke depannya,” kata dia kepada Lelemuku.com saat mendampingi Reza guna menghadiri beberapa undangan di Jakarta, pada Jumat (24/8).
Hasniany menuturkan pada pertemuan perdana antara Reza dan Hadi Tjahjanto tersebut, Reza mengungkapkan cita-citanya yang ingin menjadi tentara. Saat mendengar hal tersebut, Hadi Tjahjanto langsung memeriksa kondisi tulang belakang dan kaki dari Reza.
Menurut Panglima TNI itu, Reza mempunyai struktur tulang belakang yang bagus, yaitu lurus serta bentuk kaki yang bagus juga, yaitu panjang dan lurus. Kemudian, ia pun memberikan motivasi kepada Reza untuk banyak belajar dan jauhi minuman keras.
Sebab untuk menjadi seorang tentara, Reza harus mempunyai nilai di sekolah yang baik dan Intelligence Quotient (IQ) mencapai 120, jika sudah dicapai akan mempermudah Reza untuk masuk Sekolah Menengah Atas (SMA) Taruna Nusantara dan kemudian bisa melanjutkan pada Akademi Militer (Akmil).
“Reza harus sekolah dan punya nilai yang bagus serta iq yang baik, yang penting penuhi syarat nilai yang bagus dan iq yang mencapai 120. Boleh jadi tentara, silahkan yang penting kamu belajar masuk SMA Taruna Nusantara dulu baru masuk Akmil,” tuturnya. (Laura Sobuber)