Penyembelihan Hewan Kurban Tahun 2018 di MTB Lancar
pada tanggal
27 Agustus 2018
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Penyembelihan hewan kurban Idul Adha 1439 Hidjriah Tahun 2018 di Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku berlangsung lancar, pada Rabu (22/8).
“Alhamdulillah penyembelihan lancar tanpa ada kendala apapun berkat kejasama semua pihak,” kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) MTB, Haji Tamsil Herman saat memantau kegiatan penyembelihan dan pembagian hewan kurban di Halaman Mesjid Baiturrahman Kota Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel).
Haji Tamsil mengaku untuk jumlah kupon hewan kurban di Mesjid Baiturrahman sendiri, pihaknya telah menyiapkan kurang lebih 400 kupon, yang akan diberikan kepada orang-orang yang berhak untuk menerimanya.
Menurutnya makna dari Idul Adha adalah bukan milik perseorangan atau milik kaum muslim saja, tetapi milik semua masyarakat di Bumi Duan Lolat, yaitu umat muslim dan non muslim.
“Saya turun langsung untuk melihat proses pembagian kupon tersebut, jadi pasti yang mendapatan kupon adalah yang berhak memperolehnya, yang jelas habis menyembelihan kita langsung bagi ke orang yang berhak menerima kurban itu, setelah ada lebihnya baru kita kasih di keluarga-keluarga kita yang non muslim,” akunya.
Kegiatan penyembelihan hewan kurban tersebut dilangsungkan di masing-masing masjid di Kepulauan Tanimbar dan proses pembagiannya sendiri akan dimulai pada pukul 11.30 WIT. Jumlah hewan kurban di Kota Saumlaki adalah sebanyak 35 ekor, diantaranya 12 ekor di Kepolisian Resor (Polres) MTB, 7 ekor di Masjid Nur, 8 ekor Mesjid Baiturrahman, 7 ekor di Batalyon dan 1 ekor di Masjid Babu At-Taqwa. (Laura Sobuber)
“Alhamdulillah penyembelihan lancar tanpa ada kendala apapun berkat kejasama semua pihak,” kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) MTB, Haji Tamsil Herman saat memantau kegiatan penyembelihan dan pembagian hewan kurban di Halaman Mesjid Baiturrahman Kota Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel).
Haji Tamsil mengaku untuk jumlah kupon hewan kurban di Mesjid Baiturrahman sendiri, pihaknya telah menyiapkan kurang lebih 400 kupon, yang akan diberikan kepada orang-orang yang berhak untuk menerimanya.
Menurutnya makna dari Idul Adha adalah bukan milik perseorangan atau milik kaum muslim saja, tetapi milik semua masyarakat di Bumi Duan Lolat, yaitu umat muslim dan non muslim.
“Saya turun langsung untuk melihat proses pembagian kupon tersebut, jadi pasti yang mendapatan kupon adalah yang berhak memperolehnya, yang jelas habis menyembelihan kita langsung bagi ke orang yang berhak menerima kurban itu, setelah ada lebihnya baru kita kasih di keluarga-keluarga kita yang non muslim,” akunya.
Kegiatan penyembelihan hewan kurban tersebut dilangsungkan di masing-masing masjid di Kepulauan Tanimbar dan proses pembagiannya sendiri akan dimulai pada pukul 11.30 WIT. Jumlah hewan kurban di Kota Saumlaki adalah sebanyak 35 ekor, diantaranya 12 ekor di Kepolisian Resor (Polres) MTB, 7 ekor di Masjid Nur, 8 ekor Mesjid Baiturrahman, 7 ekor di Batalyon dan 1 ekor di Masjid Babu At-Taqwa. (Laura Sobuber)