Pemerintah Provinsi Morobe PNG Ingin Kunjungi Areal Tambang Freeport Indonesia
pada tanggal
27 September 2018
JAYAPURA,LELEMUKU.COM - Pemerintah Provinsi Morobe Papua Nugini (PNG) menyatakan minat mengunjungi lokasi tambang PT. Freeport Indonesia (PTFI). Keinginan itu, berkenaan dengan Ibu kota Morobe, Kota Lae, yang kerap menjadi tuan rumah even nasional bidang pertambangan.
“Karena itu, kami minta Gubernur Papua bisa memfasilitasi kami berkunjung ke PT. Freeport Indonesia,” kata Gubernur Gubernur Provinsi Morobe, Papua Nugini (PNG), Ginson Saunosaat dalam jamuan makan dengan Gubernur Papua beserta rombongan di wilayahnya, pekan kemarin.
Menurut dia, Morobe merupakan provinsi yang memiliki pelabuhan utama di kawasan Pasifik, dan memiliki potensi usaha di bidang pertanian, perkebunan, peternakan sapi dan ayam, pengolahan hasil tambang dan industri utama lainnya.
Provinsi tersebut diklaim mengolah dan mendistribusikan kebutuhan hidup masyarakat PNG.
Menanggapi permintaan Gubernur Ginson, Gubernur Enembe berjanji akan memfasiltasi tim dari Provinsi Morobe mengunjungi lokasi pertambangan PT. Freeport Indonesia.
“Seperti yang kita ketahui, kami baru saja mendapatkan 10 persen saham Freeport dari 51 persen divestasi saham pertambangan emas terbesar itu. Saya akan membantu memfasilitasi kunjungan Gubernur Morobe beserta timnya,” kata Gubernur Enembe menanggapi permintaan Gubernur Ginson.
Selain ingin berkunjung ke PT. Freeport Indonesia, Gubernur Ginson juga menawarkan kerjasama pertukaran guru dan mahasiswa. Menurutnya, hambatan dalam kerjasama kedua provinsi ini adalah bahasa.
Sehingga ia merasa perlu ada pertukaran guru antar kedua provinsi yang berbeda negara ini. Provinsi Morobe akan mengirimkan guru bahasa Inggris ke Papua dan sebaliknya, Provinsi Papua mengirimkan guru bahasa Indonesia. Sedangkan untuk program pertukaran mahasiswa, Gubernur Gimson menawarkan program beasiswa bagi mahasiswa Morobe yang ingin belajar di Perguruan Tinggi di Papua dan sebagai timbal baliknya, Pemerintah Provinsi Papua juga memberikan beasiswa kepada mahasiswa asli Papua yang ingin belajar ke Morobe. Gubernur Enembe menyambut baik tawaran ini.
“Kami telah mengirimkan banyak mahasiswa Papua untuk belajar ke luar negeri. Sehingga tawaran saudara saya, Gubernur Gimson ini akan kami tindak lanjuti segera,” kata Gubernur Enembe. (DiskominfoPapua)
“Karena itu, kami minta Gubernur Papua bisa memfasilitasi kami berkunjung ke PT. Freeport Indonesia,” kata Gubernur Gubernur Provinsi Morobe, Papua Nugini (PNG), Ginson Saunosaat dalam jamuan makan dengan Gubernur Papua beserta rombongan di wilayahnya, pekan kemarin.
Menurut dia, Morobe merupakan provinsi yang memiliki pelabuhan utama di kawasan Pasifik, dan memiliki potensi usaha di bidang pertanian, perkebunan, peternakan sapi dan ayam, pengolahan hasil tambang dan industri utama lainnya.
Provinsi tersebut diklaim mengolah dan mendistribusikan kebutuhan hidup masyarakat PNG.
Menanggapi permintaan Gubernur Ginson, Gubernur Enembe berjanji akan memfasiltasi tim dari Provinsi Morobe mengunjungi lokasi pertambangan PT. Freeport Indonesia.
“Seperti yang kita ketahui, kami baru saja mendapatkan 10 persen saham Freeport dari 51 persen divestasi saham pertambangan emas terbesar itu. Saya akan membantu memfasilitasi kunjungan Gubernur Morobe beserta timnya,” kata Gubernur Enembe menanggapi permintaan Gubernur Ginson.
Selain ingin berkunjung ke PT. Freeport Indonesia, Gubernur Ginson juga menawarkan kerjasama pertukaran guru dan mahasiswa. Menurutnya, hambatan dalam kerjasama kedua provinsi ini adalah bahasa.
Sehingga ia merasa perlu ada pertukaran guru antar kedua provinsi yang berbeda negara ini. Provinsi Morobe akan mengirimkan guru bahasa Inggris ke Papua dan sebaliknya, Provinsi Papua mengirimkan guru bahasa Indonesia. Sedangkan untuk program pertukaran mahasiswa, Gubernur Gimson menawarkan program beasiswa bagi mahasiswa Morobe yang ingin belajar di Perguruan Tinggi di Papua dan sebagai timbal baliknya, Pemerintah Provinsi Papua juga memberikan beasiswa kepada mahasiswa asli Papua yang ingin belajar ke Morobe. Gubernur Enembe menyambut baik tawaran ini.
“Kami telah mengirimkan banyak mahasiswa Papua untuk belajar ke luar negeri. Sehingga tawaran saudara saya, Gubernur Gimson ini akan kami tindak lanjuti segera,” kata Gubernur Enembe. (DiskominfoPapua)