BKN Kanreg Manokwari Gelar Sosialisasi Pemetaan Kopetensi Jabatan di Sorsel
pada tanggal
05 Desember 2018
TEMINABUAN, LELEMUKU.COM - Pengembangan karir Pegawai Negeri Sipil (PNS) melalui promosi dan mutasi bukanlah hal mudah. Banyak aspek yang menjadi pertimbangan untuk mendapatklan kebijakan yang tepat dalam menempatkan dan mengangkat seorang PNS.
Kebanyakan instansi menempatkan seorang PNS ke dalam jabatan tertentu belum didasarkan pada kompetensi yang dimiliki PNS bersangkutan. Masalahnya sebagian besar instansi belum memetakan kompeteni ASN yang dimilikinya, sehingga belum diketahui kesenjangan antara kompetensi yang dimiliki pegawai dengan kompetensi yang dipersyaratkan.
Untuk itulah Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional (Kanreg) XIV Manokwari membantu Pemda di Provinsi Papua Barat mengukur kompetensi PNS yang dimiliki khususnya PNS pelaksana. BKN melakukan kegiatan pemetaan preferensi kompetensi pelaksana dengan menggunakan instrumen Computer Assisted Test (CAT) atau berbasis komputer.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Tata Usaha (TU) BKN Kanreg XIV Manokwari Jaap Tanlain,SH saat pembukaan Sosialisasi Pemetaan Preferensi Kompetensi Jabatan Pelaksana berbasis komputer baru-baru ini di ruang rapat kantor Bupati Sorsel.
Sementara itu Kepala Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Kanreg XIV Manokwari Bagus Adi menambahkan, preferensi pemetaan kompetensi yang dilakukan ini untuk mencari tahu kompetensi seorang PNS. Dengan demikian kepala daerah menempatkan seorang PNS ke dalam jabatan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki PNS bersangkutan atau dengan kata lain menempatkan seorang PNS pada tempat yang tepat.
Jadi PNS pelaksana yang mengikuti tes preferensi pemetaan kompetensi jangan takut atau ragu-ragu. Hasil tes ini bukan untuk menentukan kelulusan atau layak tidaknya seorang PNS menduduki suatu jabatan. Hasil pemetaan kompetensi pelaksana tersebut akan menjadi database Pemkab Sorsel dalam melakukan promosi dan mutasi PNS.
Bupati Sorsel Samsudin Anggiluli, SE saat membuka sosialisasi pemetaan preferensi pemetaan kompetensi jabatan pelaksana menegaskan, kegiatan tersebut sangaat bermanfaat bagi Pemda. Hasil pemetaan preferensi kompetensi jabatan pelaksana ini akan menjadi pedoman dalam menempatkan seorang PNS dalam jabatan tersebut.
Dengan demikian PNS yang ditempatkan ke dalam jabatan tertentu mempunyai kinerja baik karena sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya. Untuk itulah pihaknya memberikan apresiasi kepada BKN yang melaksanakan kegiatan tersebut.
Kepada PNS pelaksana yang akan mengikuti tes preferensi kompetensi jabatan menjawab pertanyaan dengan jujur apa adanya, jangan dibuat-buat. (humasSorsel)
Kebanyakan instansi menempatkan seorang PNS ke dalam jabatan tertentu belum didasarkan pada kompetensi yang dimiliki PNS bersangkutan. Masalahnya sebagian besar instansi belum memetakan kompeteni ASN yang dimilikinya, sehingga belum diketahui kesenjangan antara kompetensi yang dimiliki pegawai dengan kompetensi yang dipersyaratkan.
Untuk itulah Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional (Kanreg) XIV Manokwari membantu Pemda di Provinsi Papua Barat mengukur kompetensi PNS yang dimiliki khususnya PNS pelaksana. BKN melakukan kegiatan pemetaan preferensi kompetensi pelaksana dengan menggunakan instrumen Computer Assisted Test (CAT) atau berbasis komputer.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Tata Usaha (TU) BKN Kanreg XIV Manokwari Jaap Tanlain,SH saat pembukaan Sosialisasi Pemetaan Preferensi Kompetensi Jabatan Pelaksana berbasis komputer baru-baru ini di ruang rapat kantor Bupati Sorsel.
Sementara itu Kepala Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Kanreg XIV Manokwari Bagus Adi menambahkan, preferensi pemetaan kompetensi yang dilakukan ini untuk mencari tahu kompetensi seorang PNS. Dengan demikian kepala daerah menempatkan seorang PNS ke dalam jabatan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki PNS bersangkutan atau dengan kata lain menempatkan seorang PNS pada tempat yang tepat.
Jadi PNS pelaksana yang mengikuti tes preferensi pemetaan kompetensi jangan takut atau ragu-ragu. Hasil tes ini bukan untuk menentukan kelulusan atau layak tidaknya seorang PNS menduduki suatu jabatan. Hasil pemetaan kompetensi pelaksana tersebut akan menjadi database Pemkab Sorsel dalam melakukan promosi dan mutasi PNS.
Bupati Sorsel Samsudin Anggiluli, SE saat membuka sosialisasi pemetaan preferensi pemetaan kompetensi jabatan pelaksana menegaskan, kegiatan tersebut sangaat bermanfaat bagi Pemda. Hasil pemetaan preferensi kompetensi jabatan pelaksana ini akan menjadi pedoman dalam menempatkan seorang PNS dalam jabatan tersebut.
Dengan demikian PNS yang ditempatkan ke dalam jabatan tertentu mempunyai kinerja baik karena sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya. Untuk itulah pihaknya memberikan apresiasi kepada BKN yang melaksanakan kegiatan tersebut.
Kepada PNS pelaksana yang akan mengikuti tes preferensi kompetensi jabatan menjawab pertanyaan dengan jujur apa adanya, jangan dibuat-buat. (humasSorsel)