KPU Gelar Rapat Rapat Persiapan Debat Capres Kedua
pada tanggal
27 Januari 2019
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat bersama perwakilan Tim Kampanye Nasional (TKN) 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Badan Pemenangan Nasional (BPN) 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno serta stasiun TV penyelenggara debat kedua guna membahas persiapan menghadapi pelaksanaan Debat Capres Kedua pada Minggu, 17 Februari 2019.
Hasil pertemuan Jumat (25/1) siang, menghasilkan beberapa kesepakatan, mulai dari nama moderator, perubahan tata letak (layout) debat, hingga usulan perubahan susunan acara (rundown).
Ketua KPU RI Arief Budiman mengawali dengan mengungkapkan hasil kesepakatan terkait nama moderator yang akan memandu jalannya debat. Menurut pria asal Jawa Timur, moderator pada debat kedua tetap berjumlah dua orang, dengan nama yang dipilih Tommy Tjokro serta Anisha Dasuki.
“Tapi kami akan menghubungi yang bersangkutan dulu, kalau yang bersangkutan menyatakan bersedia, kalau tidak bersedia maka akan batal usulan tadi yang disepakati,” ujar Arief di Ruang Sidang Utama KPU.
Hal lain yang juga disampaikan oleh Arief pada kesempatan itu terkait rencana perubahan tata letak panggung debat yang akan berbeda dengan debat sebelumnya. Perubahan ada pada posisi penonton (audiens) dan pendukung yang akan ditempatkan dibelakang moderator. Berbeda pada debat pertama dimana pendukung berada dibelakang kandidat.
“Tidak ada lagi pendukung (di belakang kandidat) sehingga publik dirumah fokus, tidak terganggu pandangan oleh pendukung dibelakang calon,” tambah Arief.
Dalam kesempatan itu Arief juga menyampaikan sejumlah hal baru yang coba ditampilkan dalam debat capres nanti. Seperti adanya segmen khusus yang akan diberikan moderator kepada masing-masing kandidat agar bisa saling menjawab dan menanggapi dalam waktu yang lebih panjang.
Atau ada sesi dimana gambar dari tv penyelenggara akan merekam detik-detik persiapan hingga kedatangan dari dua calon, dari kediaman masing-masing sampai menuju lokasi debat.
“Mudah-mudahan ini bisa memunculkan kultur kita, keramahtamahan kita,” ungkap Arief.
Lain dari itu, pada kesempatan akhir rapat dilakukan pengundian untuk menentukan urutan penyampai visi misi dari para capres.
Terpilih capres nomor urut 02 yang pertama menyampaikan visi misinya didebat dilanjutkan dengan capres nomor urut 01.
Begitu juga dengan urutan penyampai pesan penutup (closing statement) debat, dan yang terpilih capres nomor urut 01 sebagai yang pertama dan capres nomor urut 02 sebagai yang kedua. (HumasKPU)