Ateng Edoway - Hengky Pigai Wajib Sukseskan Pemilu 2019 di Deiyai
pada tanggal
23 Februari 2019
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Bupati dan Wakil Bupati Deiyai, Provinsi Papua periode 2019 -2014, Ateng Edoway - Hengky Pigai resmi dilantik oleh Gubernur Papua Lukas Enembe, di Gedung Negara Dok V Atas, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Rabu (20/2) petang.
Pelantikan disaksikan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah provinsi, kabupaten Deiyai, Bupati Puncak, Bupati Yalimo, Bupati Biak Numfor, Bupati Asmat, dan Bupati Puncak Jaya.
Usai dilantik, Lukas meminta kepala daerah yang baru dilantik agar dapat mensukseskan agenda nasional yang sudah didepan mata. Yaitu, pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2019, baik pemilihan presiden (Pilpres) maupun pemilihan legislatif (Pileg).
“Intinya, saya minta bupati dan wakil bupati harus memastikan Pilpres di Deiyai berlangsung dengan aman dan sukses.”
“Sebab untuk Papua sudah jelas 100 persen suara kami berikan kepada pasangan Jokowi - Ma'ruf. Tidak usah aneh-aneh dan silahkan pastikan semuanya berjalan aman di Deiyai,” ucap Lukas.
Gubernur Enembe pada kesempatan itu juga berpesan agar bupati dan wakil bupati Deiyai dapat menjalankan amanat Tuhan dan rakyat, dengan berpegang teguh pada aturan yang berlaku. Apalagi Deiyai merupakan tempat bagi para intelektual orang Mee.
Dengan demikian, wajib menunjukan kedisiplinan yang tinggi dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab yang diamanatkan rakyat.
“Saya minta bupati dan wakil bupati jangan permalukan orang Mee. Karena kalian adalah pemimpin yang sudah dipercayakan masyarakat,” terang ia.
Selain menjalankan tugas pemerintahan, Enembe juga meminta bupati dan wakil bupati terpilih untuk segera mendata anak-anak umur 0-4 tahun, mengingat provinsi memiliki program “Bangga Papua”, yang mana ada pemberian dana sebesar Rp200 ribu bagi setiap anak tiap bulannya.
Diketahui, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Deiyai Edowai - Hengky Pigai, dihadiri ratusan masyarakat Deiyai dengan menggunakan pakaian dan aksesoris adat setempat. Usai pelantikan bupati dan wabup, dilanjutkan dengan pelantikan Ketua PKK Deiyai. (DiskominfoPapua)
Pelantikan disaksikan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah provinsi, kabupaten Deiyai, Bupati Puncak, Bupati Yalimo, Bupati Biak Numfor, Bupati Asmat, dan Bupati Puncak Jaya.
Usai dilantik, Lukas meminta kepala daerah yang baru dilantik agar dapat mensukseskan agenda nasional yang sudah didepan mata. Yaitu, pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2019, baik pemilihan presiden (Pilpres) maupun pemilihan legislatif (Pileg).
“Intinya, saya minta bupati dan wakil bupati harus memastikan Pilpres di Deiyai berlangsung dengan aman dan sukses.”
“Sebab untuk Papua sudah jelas 100 persen suara kami berikan kepada pasangan Jokowi - Ma'ruf. Tidak usah aneh-aneh dan silahkan pastikan semuanya berjalan aman di Deiyai,” ucap Lukas.
Gubernur Enembe pada kesempatan itu juga berpesan agar bupati dan wakil bupati Deiyai dapat menjalankan amanat Tuhan dan rakyat, dengan berpegang teguh pada aturan yang berlaku. Apalagi Deiyai merupakan tempat bagi para intelektual orang Mee.
Dengan demikian, wajib menunjukan kedisiplinan yang tinggi dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab yang diamanatkan rakyat.
“Saya minta bupati dan wakil bupati jangan permalukan orang Mee. Karena kalian adalah pemimpin yang sudah dipercayakan masyarakat,” terang ia.
Selain menjalankan tugas pemerintahan, Enembe juga meminta bupati dan wakil bupati terpilih untuk segera mendata anak-anak umur 0-4 tahun, mengingat provinsi memiliki program “Bangga Papua”, yang mana ada pemberian dana sebesar Rp200 ribu bagi setiap anak tiap bulannya.
Diketahui, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Deiyai Edowai - Hengky Pigai, dihadiri ratusan masyarakat Deiyai dengan menggunakan pakaian dan aksesoris adat setempat. Usai pelantikan bupati dan wabup, dilanjutkan dengan pelantikan Ketua PKK Deiyai. (DiskominfoPapua)