Bangun Infrastruktur Daerah, Pemprov Sulawesi Barat Wajib Bersinergi
pada tanggal
17 Februari 2019
MAMUJU, LELEMUKU.COM - Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) meminta Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) bersinergi dengan Pemerintah Pusat dalam membangun infrastruktur di daerah.
Ia mencontohkan, salah satunya terkait rencana pembangunan jalan untuk akses ke Pelabuhan Belang-belang, dimana pembebasan lahannya belum siap, padahal anggarannya sudah siap.
“Alhamdulillah, atas perjuangan teman-teman di Komisi V, pada tahun 2018 Sulbar mendapatkan anggaran infrastruktur yang cukup besar, kurang lebih Rp 898 miliar. Dan pada tahun 2019 kami menggelontorkan dana Rp 1,130 triliun,” terang Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ibnu Munzir saat memberikan sambutan pada pertemuan Tim Kunker Komisi V DPR RI bersama Wakil Gubernur Sulbar, di Mamuju, Kamis (14/2).
Legislator dapil Sulbar ini melanjutkan, semua ini berkat kebersamaan kami di Komisi V DPR RI.
“Saya menyebutnya fraksi Komisi V, karena ketika memperjuangkan beberapa program tidak ada sekat antar fraksi. Apa yang kita perjuangkan syukur bisa terpenuhi, walaupun mungkin belum sepenuhnya,” imbuh politisi Partai Golkar itu.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeny Anwar mengapresiasi atas kehadiran Komisi V DPR RI yang turut membantu pembangunan Sulbar. Menurut Enny, salah satu masalah infrastruktur terbesar di wilayahnya dari dulu adalah jalan. Karena dukungan dari Komisi V DPR RI, kini jalan semakin baik.
“Alhamdulilah saat ini untuk sebagian besar jalan raya 80 persen sudah mantap. Mungkin dengan kehadiran Komisi V tahun ini, atau tahun yang akan datang bisa selesai 100 persen ,” harapnya. (DPRRI)
Ia mencontohkan, salah satunya terkait rencana pembangunan jalan untuk akses ke Pelabuhan Belang-belang, dimana pembebasan lahannya belum siap, padahal anggarannya sudah siap.
“Alhamdulillah, atas perjuangan teman-teman di Komisi V, pada tahun 2018 Sulbar mendapatkan anggaran infrastruktur yang cukup besar, kurang lebih Rp 898 miliar. Dan pada tahun 2019 kami menggelontorkan dana Rp 1,130 triliun,” terang Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ibnu Munzir saat memberikan sambutan pada pertemuan Tim Kunker Komisi V DPR RI bersama Wakil Gubernur Sulbar, di Mamuju, Kamis (14/2).
Legislator dapil Sulbar ini melanjutkan, semua ini berkat kebersamaan kami di Komisi V DPR RI.
“Saya menyebutnya fraksi Komisi V, karena ketika memperjuangkan beberapa program tidak ada sekat antar fraksi. Apa yang kita perjuangkan syukur bisa terpenuhi, walaupun mungkin belum sepenuhnya,” imbuh politisi Partai Golkar itu.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeny Anwar mengapresiasi atas kehadiran Komisi V DPR RI yang turut membantu pembangunan Sulbar. Menurut Enny, salah satu masalah infrastruktur terbesar di wilayahnya dari dulu adalah jalan. Karena dukungan dari Komisi V DPR RI, kini jalan semakin baik.
“Alhamdulilah saat ini untuk sebagian besar jalan raya 80 persen sudah mantap. Mungkin dengan kehadiran Komisi V tahun ini, atau tahun yang akan datang bisa selesai 100 persen ,” harapnya. (DPRRI)