Imbangi PS Keluarga USU Medan, Sriwijaya FC Rebut Satu Tiket Babak 16 Besar
pada tanggal
10 Februari 2019
MEDAN, LELEMUKU.COM - Sriwijaya FC sukses merebut satu tiket ke babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, setelah bermain imbang 1-1 dengan tuan rumah PS Keluarga USU Medan, di Stadion Mini USU, Medan, Kamis (7/2).
Laskar Wong Kito berhasil membuat pendukung tuan rumah terdiam dengan golnya Muhammad Andes Adinata pada menit ke-25. Sementara itu, tuan rumah baru bisa membalas gol tersebut, sekaligus menutup pertandingan dengan skor seri 1-1 di menit ke-89 oleh Achmad Yowanda.
Pelatih Sriwijaya FC, Hartono Ruslan mengaku cukup bersyukur Bobby Satria dan teman-temannya tidak menderita kekalahan di leg kedua ini. Timnya tampil normal dan mengincar kemenangan sejak awal.
“Sejak awal kami memang katakan tetap bermain normal dan mengincar kemenangan. Namun memang laga tidak mudah karena lapangan tidak terlalu bagus sehingga anak-anak sulit mengembangkan permainan. Lawan yang didominasi pemain muda juga sangat baik, semangat tinggi dan punya kecepatan di kedua sisi sehingga merepotkan pertahanan,” ujarnya.
Sementara itu, pemain Sriwijaya FC, T. A Mushafry juga mengatakan hal yang sama. “Tensi pertandingan memang cukup tinggi, benturan keras itu biasa karena kedua tim memang sama-sama ngotot mengincar kemenangan. Pemain USU juga sangat semangat bermain dan sayang ada beberapa peluang kami yang gagal dimanfaatkan menjadi gol,” katanya.
Terpisah, pelatih USU Medan Yudhi Hendrawan menyebut anak asuhnya banyak mendapat pelajaran berharga usai laga ini.
“Meski kalah dan tidak lolos ke babak selanjutnya, tetapi saya puas karena pemain USU mampu bermain baik sehingga kami bisa menunjukkan perkembangan dibanding di Palembang. Salah satu yang menjadi perhatian kami adalah faktor fisik. Sekali lagi, melawan pemain yang lebih pengalaman dan banyak bermain di Liga 1, kami senang tidak kalah telak seperti di leg pertama,” bebernya.
Hasil imbang tersebut membawa Laskar Wong Kito lolos ke babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia dengan skor agregat 7-3 setelah di leg pertama di Palembang menang dengan skor 6-2.
Sriwijaya FC bergabung dengan tim lain, seperti Borneo FC, Madura United, PSIS Semarang, Perseru Serui, Arema FC, PSM Makassar, Tira Persikabo, Persela Lamongan, Bali United, Bhayangkara FC, PSS Sleman, dan Persija Jakarta yang sudah terlebih dahulu lolos.
Pengundian babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia akan dilaksanakan di Papa Ron's Pizza, Gedung TVRI, esok hari Jumat (8/2) pukul 14.00 WIB. (PSSI)
Laskar Wong Kito berhasil membuat pendukung tuan rumah terdiam dengan golnya Muhammad Andes Adinata pada menit ke-25. Sementara itu, tuan rumah baru bisa membalas gol tersebut, sekaligus menutup pertandingan dengan skor seri 1-1 di menit ke-89 oleh Achmad Yowanda.
Pelatih Sriwijaya FC, Hartono Ruslan mengaku cukup bersyukur Bobby Satria dan teman-temannya tidak menderita kekalahan di leg kedua ini. Timnya tampil normal dan mengincar kemenangan sejak awal.
“Sejak awal kami memang katakan tetap bermain normal dan mengincar kemenangan. Namun memang laga tidak mudah karena lapangan tidak terlalu bagus sehingga anak-anak sulit mengembangkan permainan. Lawan yang didominasi pemain muda juga sangat baik, semangat tinggi dan punya kecepatan di kedua sisi sehingga merepotkan pertahanan,” ujarnya.
Sementara itu, pemain Sriwijaya FC, T. A Mushafry juga mengatakan hal yang sama. “Tensi pertandingan memang cukup tinggi, benturan keras itu biasa karena kedua tim memang sama-sama ngotot mengincar kemenangan. Pemain USU juga sangat semangat bermain dan sayang ada beberapa peluang kami yang gagal dimanfaatkan menjadi gol,” katanya.
Terpisah, pelatih USU Medan Yudhi Hendrawan menyebut anak asuhnya banyak mendapat pelajaran berharga usai laga ini.
“Meski kalah dan tidak lolos ke babak selanjutnya, tetapi saya puas karena pemain USU mampu bermain baik sehingga kami bisa menunjukkan perkembangan dibanding di Palembang. Salah satu yang menjadi perhatian kami adalah faktor fisik. Sekali lagi, melawan pemain yang lebih pengalaman dan banyak bermain di Liga 1, kami senang tidak kalah telak seperti di leg pertama,” bebernya.
Hasil imbang tersebut membawa Laskar Wong Kito lolos ke babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia dengan skor agregat 7-3 setelah di leg pertama di Palembang menang dengan skor 6-2.
Sriwijaya FC bergabung dengan tim lain, seperti Borneo FC, Madura United, PSIS Semarang, Perseru Serui, Arema FC, PSM Makassar, Tira Persikabo, Persela Lamongan, Bali United, Bhayangkara FC, PSS Sleman, dan Persija Jakarta yang sudah terlebih dahulu lolos.
Pengundian babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia akan dilaksanakan di Papa Ron's Pizza, Gedung TVRI, esok hari Jumat (8/2) pukul 14.00 WIB. (PSSI)