Madura United Fokus Penyelesaian Akhir Lawan Sriwijaya FC
pada tanggal
21 Februari 2019
PALEMBANG, LELEMUKU.COM - Pelatih kepala Madura United, Dejan Antonic menegaskan timnya harus bisa menang melawan Sriwijaya FC pada pertemuan kedua, babak 16 Kratingdaeng Piala Indonesia, yang akan berlangsung di Stadion Gelora Jaka Baring, Palembang, Kamis (21/2).
Untuk itu, dirinya dan tim fokus menggelar latihan penyelesaian akhir. Menurutnya, itu harus terus diasah. Meski sudah menang lima gol tanpa balas pada pertemuan pertama, Dejan mengatakan anak asuhnya masih harus terus lebih baik.
“Latihan finishing touch itu harus terus dilakukan. Insting gol tidak dimiliki oleh semua pemain. Jika semua pemain Madura bisa mencetak gol, akan semakin banyak gol yang tercipta,” jelas pelatih asal Serbia itu.
Rombongan pemain Madura United tiba di Palembang kemarin siang. Sorenya, mereka langsung berjibaku di lapangan latihan yang ditempatkan di lapangan atletik Stadion Jaka Baring Palembang. Latihan sore usai tiba di Palembang, diakui Pelatih Madura United Dejan Antonic, harus dijalankan guna menjaga kondisi fisik pemain sebelum bertanding.
“Ada banyak pertandingan yang dijalani. Menjaga kondisi fisik harus dilakukan secara teratur. Belum ada waktu libur karena setelah ini mereka akan langsung menjalani pertandingan di Piala Presiden,” ulas Dejan.
Meski fokus tertuju pada laga besok, Dejan Antonic mengakui jika bekal kemenangan 5-0 di Leg pertama lalu menjadikan pihaknya lebih santai dari sisi tekanan psikis.
“Iya benar lebih enjoy, karena kami tidak dalam tekanan. Sriwijaya yang ada dalam tekanan untuk memenangkan pertandingan dengan jumlah gol besar,” tuturnya.
Tuntutan agar pemain tetap fokus dan tidak mengentengkan lawan, juga ditegaskan Dejan kepada para pemainnya saat latihan. “Saya tetap bilang sama anak-anak agar tidak meremehkan meski sudah menang besar di Madura. Yang benar-benar harus dijaga di menit-menit awal, apalagi gol cepat mereka,” imbuhnya. (PSSI)
Untuk itu, dirinya dan tim fokus menggelar latihan penyelesaian akhir. Menurutnya, itu harus terus diasah. Meski sudah menang lima gol tanpa balas pada pertemuan pertama, Dejan mengatakan anak asuhnya masih harus terus lebih baik.
“Latihan finishing touch itu harus terus dilakukan. Insting gol tidak dimiliki oleh semua pemain. Jika semua pemain Madura bisa mencetak gol, akan semakin banyak gol yang tercipta,” jelas pelatih asal Serbia itu.
Rombongan pemain Madura United tiba di Palembang kemarin siang. Sorenya, mereka langsung berjibaku di lapangan latihan yang ditempatkan di lapangan atletik Stadion Jaka Baring Palembang. Latihan sore usai tiba di Palembang, diakui Pelatih Madura United Dejan Antonic, harus dijalankan guna menjaga kondisi fisik pemain sebelum bertanding.
“Ada banyak pertandingan yang dijalani. Menjaga kondisi fisik harus dilakukan secara teratur. Belum ada waktu libur karena setelah ini mereka akan langsung menjalani pertandingan di Piala Presiden,” ulas Dejan.
Meski fokus tertuju pada laga besok, Dejan Antonic mengakui jika bekal kemenangan 5-0 di Leg pertama lalu menjadikan pihaknya lebih santai dari sisi tekanan psikis.
“Iya benar lebih enjoy, karena kami tidak dalam tekanan. Sriwijaya yang ada dalam tekanan untuk memenangkan pertandingan dengan jumlah gol besar,” tuturnya.
Tuntutan agar pemain tetap fokus dan tidak mengentengkan lawan, juga ditegaskan Dejan kepada para pemainnya saat latihan. “Saya tetap bilang sama anak-anak agar tidak meremehkan meski sudah menang besar di Madura. Yang benar-benar harus dijaga di menit-menit awal, apalagi gol cepat mereka,” imbuhnya. (PSSI)