Persidago Singkirkan Persipura Jayapura di Stadion Mandala
pada tanggal
10 Februari 2019
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Persidago Gorontalo secara mengejutkan sukses menyingkirkan Persipura, dalam pertemuan kedua lanjutan babak 32 besar Kratingdaeng Piala Indonesia. Laga kedua tim berlangsung di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Provinsi Papua pada Jumat (8/2).
Meski menang dengan skor 2-1, Persipura harus menguburkan mimpinya untuk terus melenggang di turnamen Kratingdaeng Piala Indonesia. Karena, pada pertemuan pertama, Persidago menang satu gol tanpa balas. Artinya, Persipura kalah agresivitas gol tandang dari Persidago meski secara agregat imbang 2-2.
Dua gol Persipura dicetak oleh Boaz Solossa pada menit ke-40 dan Yohanis Tjoe di menit ke-84. Sementara gol Persidago diciptakan oleh Hariyanto S Panto menit ke-36.
Sukses mengandaskan Persipura, Pelatih Persidago, Romi Malanua mengungkapkan jika timnya hanya mendapatkan sebuah keberuntungan. “Hari ini Persipura sangat mendominasi sekali, tapi kami sangat beruntung dan juga kami berusaha dengan baik sesuai dengan kemampuan, dan hari ini keberuntungan ada di pihak kita,” ujarnya.
Romi juga menuturkan bahwa hasil ini tak terlepas dari permainan disiplin anak asuhnya dalam menerapkan gaya permainan bertahan. “Awalnya kita sudah mengatakan bahwa kita datang kesini tidak membawa target dan hanya datang untuk berlatih dan belajar dari tim sekelas Persipura, tetapi di lapangan hasilnya lain. Anak-anak kita juga punya daya juang dan kemauan yang tinggi sehingga bisa lolos ke fase selanjutnya,” ungkapnya.
Hasil ini membuat Persidago Gorontalo menembus babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, menemani Sriwijaya FC, Borneo FC, Madura United, PSIS Semarang, Perseru Serui, Arema FC, PSM Makassar, Tira Persikabo, Persela Lamongan, Bali United, Bhayangkara FC, PSS Sleman, dan Persija Jakarta.
Persidago akan menghadapi pemenang duel Persebaya Surabaya melawan Persinga Ngawi di babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia. (PSSI)
Meski menang dengan skor 2-1, Persipura harus menguburkan mimpinya untuk terus melenggang di turnamen Kratingdaeng Piala Indonesia. Karena, pada pertemuan pertama, Persidago menang satu gol tanpa balas. Artinya, Persipura kalah agresivitas gol tandang dari Persidago meski secara agregat imbang 2-2.
Dua gol Persipura dicetak oleh Boaz Solossa pada menit ke-40 dan Yohanis Tjoe di menit ke-84. Sementara gol Persidago diciptakan oleh Hariyanto S Panto menit ke-36.
Sukses mengandaskan Persipura, Pelatih Persidago, Romi Malanua mengungkapkan jika timnya hanya mendapatkan sebuah keberuntungan. “Hari ini Persipura sangat mendominasi sekali, tapi kami sangat beruntung dan juga kami berusaha dengan baik sesuai dengan kemampuan, dan hari ini keberuntungan ada di pihak kita,” ujarnya.
Romi juga menuturkan bahwa hasil ini tak terlepas dari permainan disiplin anak asuhnya dalam menerapkan gaya permainan bertahan. “Awalnya kita sudah mengatakan bahwa kita datang kesini tidak membawa target dan hanya datang untuk berlatih dan belajar dari tim sekelas Persipura, tetapi di lapangan hasilnya lain. Anak-anak kita juga punya daya juang dan kemauan yang tinggi sehingga bisa lolos ke fase selanjutnya,” ungkapnya.
Hasil ini membuat Persidago Gorontalo menembus babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, menemani Sriwijaya FC, Borneo FC, Madura United, PSIS Semarang, Perseru Serui, Arema FC, PSM Makassar, Tira Persikabo, Persela Lamongan, Bali United, Bhayangkara FC, PSS Sleman, dan Persija Jakarta.
Persidago akan menghadapi pemenang duel Persebaya Surabaya melawan Persinga Ngawi di babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia. (PSSI)