Prabowo Subianto Berikan Topi ke Relawan di Lapangan Banteng
pada tanggal
05 Februari 2019
JAKARTA, LELEMUKU.COM – Calon presiden nomer urut 02, Prabowo Subianto memberikan topi kesayangannya kepada seorang relawan. Persitiwa itu terjadi saat mantan Komandan Jenderal Kopassus itu menyapa ribuan relawan peserta jalan sehat Roemah Djoeang Prabowo-Sandi di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (2/2).
Prabowo yang mengenakan topi lapangan warna khaki menawarkan topinya kepada para relawan yang hadir. Prabowo mengatakan, topi tersebut merupakan produk dalam negeri. Buatan pengrajin asli Bandung.
“Gimana? Topi saya bagus gak? Ini buatan Indonesia, buatan Bandung. Ini kebanggan karena rakyat kita bisa bikin macem-macem,” kata Prabowo disambut tepuk tangan para relawan.
“Sayang topinya hanya satu. Gimana caranya ini?” imbuh Prabowo.
Ribuan relawan yang memadati Lapangan Banteng meminta Prabowo melempar topinya ke arah mereka.
“Kalau saya lempar takut robek-robek. Ternyata emak-emak ini luar biasa keras tangannya. Kalau dikasih tangan gak mau dilepas, ini karena gemes atau apa?” kata Prabowo disambut derai tawa emak-emak.
Tak ingin topinya dibuat rebutan, Prabowo akhirnya meminta relawan tertua di antara ribuan relawan yang hadir untuk menerima topinya. Pak Amir dari Cempaka Putih, Jakarta Timur, akhirnya didapuk untuk menerima topi tersebut.
“Topi ini saya serahkan kepada Pak Amir, dari Cempaka Putih. Beliau yang dapat rizki. Beliau mewakili kalian semua para relawan,” kata Prabowo disambut tepuk tangan para relawan.
Turut hadir dalam acara jalan sehat Roemah Djoeang Prabowo-Sandi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab disapa Titiek Soeharto, Amien Rais, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon, Ferdinand Hutahaean, Adhyaksa Dault, Sang Alang, serta Panglima Relawan Roemah Djoeang Pius Lustrilanang. (BPN)
Prabowo yang mengenakan topi lapangan warna khaki menawarkan topinya kepada para relawan yang hadir. Prabowo mengatakan, topi tersebut merupakan produk dalam negeri. Buatan pengrajin asli Bandung.
“Gimana? Topi saya bagus gak? Ini buatan Indonesia, buatan Bandung. Ini kebanggan karena rakyat kita bisa bikin macem-macem,” kata Prabowo disambut tepuk tangan para relawan.
“Sayang topinya hanya satu. Gimana caranya ini?” imbuh Prabowo.
Ribuan relawan yang memadati Lapangan Banteng meminta Prabowo melempar topinya ke arah mereka.
“Kalau saya lempar takut robek-robek. Ternyata emak-emak ini luar biasa keras tangannya. Kalau dikasih tangan gak mau dilepas, ini karena gemes atau apa?” kata Prabowo disambut derai tawa emak-emak.
Tak ingin topinya dibuat rebutan, Prabowo akhirnya meminta relawan tertua di antara ribuan relawan yang hadir untuk menerima topinya. Pak Amir dari Cempaka Putih, Jakarta Timur, akhirnya didapuk untuk menerima topi tersebut.
“Topi ini saya serahkan kepada Pak Amir, dari Cempaka Putih. Beliau yang dapat rizki. Beliau mewakili kalian semua para relawan,” kata Prabowo disambut tepuk tangan para relawan.
Turut hadir dalam acara jalan sehat Roemah Djoeang Prabowo-Sandi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab disapa Titiek Soeharto, Amien Rais, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon, Ferdinand Hutahaean, Adhyaksa Dault, Sang Alang, serta Panglima Relawan Roemah Djoeang Pius Lustrilanang. (BPN)