Prabowo Subianto Sapa Ribuan Warga Medan di Regale Convention Center
pada tanggal
26 Februari 2019
MEDAN, LELEMUKU.COM - Calon Presiden Prabowo Subianto menyapa ribuan warga Medan di Regale Convention Center Kota Medan, Sabtu (23/2). Dalam pidatonya, Ketua Umum Partai Gerindra ini menyatakan rakyat Indonesia tidak bodoh dan tidak bisa dibohongi oleh elite yang memanfaatkan kekuasaan semata.
“Rakyat kita sudah tidak bisa dibohong-bohongi lagi. Kita harus sejahtera karena kesejahteraan harus dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo disambut tepuk tangan ribuan warga Medan.
Prabowo menegaskan, jika masih banyak masyarakat di negeri ini susah makan, tidak bisa sekolah, dan susah mendapatkan layanan kesehatan, maka perjuangan untuk mensejahterakan rakyat Indonesia menjadi tanggung jawab dirinya dan Sandiaga Uno bersama masyarakat yang ingin adanya perubahan.
“Kita rebut kembali kekayaan Indonesia. Kita rebut kembali kemerdekaan. Kita rebut kembali kehormatan Indonesia. Saya yakin bersama-sama, saudara, semua kita bisa,” tegas Prabowo.
Capres nomor urut 02 ini mengungkapkan, jika kekayaan Indonesia terus mengalir ke luar dan tidak dinikmati oleh rakyatnya sendiri, maka Indonesia tidak akan menjadi bangsa yang makmur.
“Tidak mungkin sejahtera kalau sistemnya terus seperti ini. Tidak perlu jadi ahli ekonomi. Kalau Bapak Ibu semua kekayaannya diambil, apa bisa sejahtera?” kata Prabowo. (BPN)
“Rakyat kita sudah tidak bisa dibohong-bohongi lagi. Kita harus sejahtera karena kesejahteraan harus dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo disambut tepuk tangan ribuan warga Medan.
Prabowo menegaskan, jika masih banyak masyarakat di negeri ini susah makan, tidak bisa sekolah, dan susah mendapatkan layanan kesehatan, maka perjuangan untuk mensejahterakan rakyat Indonesia menjadi tanggung jawab dirinya dan Sandiaga Uno bersama masyarakat yang ingin adanya perubahan.
“Kita rebut kembali kekayaan Indonesia. Kita rebut kembali kemerdekaan. Kita rebut kembali kehormatan Indonesia. Saya yakin bersama-sama, saudara, semua kita bisa,” tegas Prabowo.
Capres nomor urut 02 ini mengungkapkan, jika kekayaan Indonesia terus mengalir ke luar dan tidak dinikmati oleh rakyatnya sendiri, maka Indonesia tidak akan menjadi bangsa yang makmur.
“Tidak mungkin sejahtera kalau sistemnya terus seperti ini. Tidak perlu jadi ahli ekonomi. Kalau Bapak Ibu semua kekayaannya diambil, apa bisa sejahtera?” kata Prabowo. (BPN)