Sandiaga Uno Temui Abu Mustafa Ahmad di Ponpes Daarul Huda Paloh Gadeng
pada tanggal
05 Februari 2019
LHOKSEUMAWE, LELEMUKU.COM - Begitu tiba di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, setelah melalui perjalanan enam jam dari Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh, Sandiaga Salahuddin Uno tiba di rumah KH. Abu Mustafa Ahmad, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Daarul Huda, Desa Paloh Gadeng, Kecamatan Dewantara, Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Sabtu (2/2).
Sang kyai segera mengajak makan malam Sandi dengan hidangan khas Aceh. Ribuan orang menyemut di sekitar kediaman Kyai kharismatis dari Aceh Utara tersebut, sekadar ingin melihat lebih dekat calon wakil presiden nomor urut 02 ini.
Usai makan, Sandi diberi tepung tawari, sebuah adat masyarakat Aceh untuk memberikan kemuliaan atau berkah pada tamu. KH Abu Mustofa Ahmad juga mendoakan Sandi agar terwujud apa yang diikhtiarkan.
“Kami berdoa semoga apa yang tengah dijalani sekarang, terwujud,” ucapnya.
“Terima kasih atas sambutan yang luar biasa ini. Meski sudah pukul sepuluh malam, masih banyak yang datang. Inshaa Allah ini adalah semangat perubahan. Semangat untuk meningkatkan ekonomi umat, semangat Indonesia menang,” ucap Sandi.
Usai acara, Sandi butuh waktu 30 menit untuk keluar dari kediaman sang kyai. Eks-Gubernur DKi ini dengan sabar menerima ajakan foto bersama dan salaman. (BPN)
Sang kyai segera mengajak makan malam Sandi dengan hidangan khas Aceh. Ribuan orang menyemut di sekitar kediaman Kyai kharismatis dari Aceh Utara tersebut, sekadar ingin melihat lebih dekat calon wakil presiden nomor urut 02 ini.
Usai makan, Sandi diberi tepung tawari, sebuah adat masyarakat Aceh untuk memberikan kemuliaan atau berkah pada tamu. KH Abu Mustofa Ahmad juga mendoakan Sandi agar terwujud apa yang diikhtiarkan.
“Kami berdoa semoga apa yang tengah dijalani sekarang, terwujud,” ucapnya.
“Terima kasih atas sambutan yang luar biasa ini. Meski sudah pukul sepuluh malam, masih banyak yang datang. Inshaa Allah ini adalah semangat perubahan. Semangat untuk meningkatkan ekonomi umat, semangat Indonesia menang,” ucap Sandi.
Usai acara, Sandi butuh waktu 30 menit untuk keluar dari kediaman sang kyai. Eks-Gubernur DKi ini dengan sabar menerima ajakan foto bersama dan salaman. (BPN)