Awali Agenda Panen Raya Jagung, Jokowi Tinjau Pasar Sentral Kota Gorontalo
pada tanggal
01 Maret 2019
GORONTALO, LELEMUKU.COM - Mengawali rangkaian kegiatan di Provinsi Gorontalo, Jumat (1/3) pagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo melakukan peninjauan ke Pasar Sentral, Kota Gorontalo.
Di pasar ini, Presiden Joko Widodo juga menghadiri Penyaluran Pembiayaan Ultra Mikro (UMi).
Dari Pasar Sentral, Presiden Jokowi akan melanjutkan perjalanan ke Desa Botuwombatu Kabupaten Gorontalo Utara guna menghadiri Panen Raya Jagung serta pelepasan kontainer ekspor jagung.
Setelah itu, Presiden juga dijadwalkan memberikan kuliah umum dan menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada masyarakat Provinsi Gorontalo.
Pada Jumat (1/3) petang, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan direncanakan lepas landas menuju Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, guna melanjutkan kegiatan kunjungan kerja.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kegiatan di Provinsi Gorontalo antara lain Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. (Setkab)
Di pasar ini, Presiden Joko Widodo juga menghadiri Penyaluran Pembiayaan Ultra Mikro (UMi).
Dari Pasar Sentral, Presiden Jokowi akan melanjutkan perjalanan ke Desa Botuwombatu Kabupaten Gorontalo Utara guna menghadiri Panen Raya Jagung serta pelepasan kontainer ekspor jagung.
Setelah itu, Presiden juga dijadwalkan memberikan kuliah umum dan menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada masyarakat Provinsi Gorontalo.
Pada Jumat (1/3) petang, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan direncanakan lepas landas menuju Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, guna melanjutkan kegiatan kunjungan kerja.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kegiatan di Provinsi Gorontalo antara lain Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. (Setkab)