Petugas dan Tentara Padamkan Api dan Selamatkan Warga di FR Tower Banani
pada tanggal
28 Maret 2019
DHAKA, LELEMUKU.COM - Petugas terkait mendatangi lokasi terbakarnya menara FR. Tower Owners Society di Jalan Kemal Ataturk, Banani, Kota Dhaka, Bangladesh pada Kamis (28/03/2019) yang terjadi pada pukul 12.55 waktu setempat.
Menurut informasi yang dihimpun Lelemuku.com tim penyelamat yang terdiri dari pemadam kebakaran, tentara dari angkatan darat, angkatan laut dan udara juga ikut turun ke lapangan menyelamatkan warga yang berada didalam gedung bertingkat 22 itu.
"19 unit pemadam kebakaran sedang berusaha memadamkan kebakaran, sementara tentara Bangadesh juga turun dan membantu memadamkan api dan menyelamatkan warga," kata petugas pemadam kebakaran setempat, Mohammad Russel.
Ia juga menyatakan 2 helikopter dari angkatan udara Bangladesh mendarat diatas bangunan tersebut guna menyelamatkan warga yang berada di bagian atas gedung tersebut.
Ditegaskan kebakaran besar terjadi di dari sebuah restoran di lantai 9 Menara RF Tower Banani yang terletak di kawasan bisnis terpadu di kota tersebut.
"Namun kami akan melakukan penyelidikan setelah api berhasil dipadamkan," kata dia. (Albert Batlayeri)
Menurut informasi yang dihimpun Lelemuku.com tim penyelamat yang terdiri dari pemadam kebakaran, tentara dari angkatan darat, angkatan laut dan udara juga ikut turun ke lapangan menyelamatkan warga yang berada didalam gedung bertingkat 22 itu.
"19 unit pemadam kebakaran sedang berusaha memadamkan kebakaran, sementara tentara Bangadesh juga turun dan membantu memadamkan api dan menyelamatkan warga," kata petugas pemadam kebakaran setempat, Mohammad Russel.
Ia juga menyatakan 2 helikopter dari angkatan udara Bangladesh mendarat diatas bangunan tersebut guna menyelamatkan warga yang berada di bagian atas gedung tersebut.
Ditegaskan kebakaran besar terjadi di dari sebuah restoran di lantai 9 Menara RF Tower Banani yang terletak di kawasan bisnis terpadu di kota tersebut.
"Namun kami akan melakukan penyelidikan setelah api berhasil dipadamkan," kata dia. (Albert Batlayeri)