Sandiaga Uno Kenalkan Program Unikop di Cirebon
pada tanggal
10 Maret 2019
CIREBON, LELEMUKU.COM - Sandiaga Salahuddin Uno mengaku akan mengedepankan ekonomi kerakyatan berbasis koperasi. Menurut calon wakil presiden nomor urut 02, koperasi adalah soko guru ekonomi Indonesia sebagaimana yang dicita-citakan -citakan Bung Hatta. Pernyataan ini terlontas atas pertanyaan peserta diskusi yang mempertanyakan bentuk ekonomi kerakyatan apa yang akan diterapkan, jika pasangan Prabowo Sandi terpilih.
Koperasi menurut eks wakil gubernur DKI inj, paling tepat diterapkan sekarang. Koperasi pada dasarnya adalah ekonomi sharing. Hal ini diungkapkan pasangan Prabowo Subianto tersebut dalam dialog Silaturahmi dan Dialog Praktisi Hukum Pengacara, Notaris, & Intelektual se Cirebon, di Hotel Prima, Jumat (1/3/2019).
Sandi bicara potensi koperasi saat mengunjungi koperasi Srinadi di klungkung Bali beberapa waktu lalu. Ini merupakan salah satu koperasi terbesar di Bali dengan aset mencapai ratusan miliar rupiah dan punya banyak unit usaha.
“Unikop akan kita bentuk seperti unicorn, usaha rintisan dengan nilai lebih dari satu miliar dolar AS yang biasanya terkait dengan teknologi dan dunia maya. kita akan bangun unikop dengan nilai lebib dari satu triliun rupiah,” terang Sandi.
Masih kata Sandi, ekonomi Sharing dan Unikop ini akan menjadi penggerak ekonomi kerakyatan di Indonesia. Bukan ekonomi yang hanya mementingkan kelompok dan golongannya saja.
Tapi, ekonomi yang berdasarkan amanat Pasal 33 Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 pasal satu dan dua yang berbunyi, perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. Serta Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
Sandi menyatakan, fokus Prabowo Sandi adalah ekonomi. Ekonomi yang menggerakkan ekonomi rakyat. Ekonomi dengan harga-harga kebutuhan pokok yang terjangkau stabil dan oerwq setya
Sandi melanjutkan kegiatan menyerap aspirasi di Cirebon dengan menggelarcDialog bersama relawan, millenials, emak-emak, simpatisan parpol dan semua elemen masyarakat di Dusun 01, blok Pahing, RT 01/03 desa Munjul Cirebon.
Sandi menutup kegiatannya di Cirebon dengan ramah tamah serta bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Nurul Huda di Pondok Pesantren Nurul Huda, Munjul, Astanajapura, Cirebon, Jawa Barat. (BPN)
Koperasi menurut eks wakil gubernur DKI inj, paling tepat diterapkan sekarang. Koperasi pada dasarnya adalah ekonomi sharing. Hal ini diungkapkan pasangan Prabowo Subianto tersebut dalam dialog Silaturahmi dan Dialog Praktisi Hukum Pengacara, Notaris, & Intelektual se Cirebon, di Hotel Prima, Jumat (1/3/2019).
Sandi bicara potensi koperasi saat mengunjungi koperasi Srinadi di klungkung Bali beberapa waktu lalu. Ini merupakan salah satu koperasi terbesar di Bali dengan aset mencapai ratusan miliar rupiah dan punya banyak unit usaha.
“Unikop akan kita bentuk seperti unicorn, usaha rintisan dengan nilai lebih dari satu miliar dolar AS yang biasanya terkait dengan teknologi dan dunia maya. kita akan bangun unikop dengan nilai lebib dari satu triliun rupiah,” terang Sandi.
Masih kata Sandi, ekonomi Sharing dan Unikop ini akan menjadi penggerak ekonomi kerakyatan di Indonesia. Bukan ekonomi yang hanya mementingkan kelompok dan golongannya saja.
Tapi, ekonomi yang berdasarkan amanat Pasal 33 Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 pasal satu dan dua yang berbunyi, perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. Serta Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
Sandi menyatakan, fokus Prabowo Sandi adalah ekonomi. Ekonomi yang menggerakkan ekonomi rakyat. Ekonomi dengan harga-harga kebutuhan pokok yang terjangkau stabil dan oerwq setya
Sandi melanjutkan kegiatan menyerap aspirasi di Cirebon dengan menggelarcDialog bersama relawan, millenials, emak-emak, simpatisan parpol dan semua elemen masyarakat di Dusun 01, blok Pahing, RT 01/03 desa Munjul Cirebon.
Sandi menutup kegiatannya di Cirebon dengan ramah tamah serta bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Nurul Huda di Pondok Pesantren Nurul Huda, Munjul, Astanajapura, Cirebon, Jawa Barat. (BPN)