Tim Kesehatan Gabungan TNI Evakuasi Jenazah Bencana Banjir Bandang Sentani
pada tanggal
19 Maret 2019
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Tim gabungan kesehatan TNI dari TNI AD, TNI AL dan TNI AU beserta unsur -unsur kesehatan lain terus bekerja keras memberikan pelayanan kepada warga korban bencana banjir bandang di Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua pada Selasa (19/03/2019).
Aktifitas bantuan kemanusiaan korban banjir Sentani oleh satuan kesehatan gabungan TNI pada pukul 10.20 melaksanakan evakuasi pengangkutan 2 jenasah di Kemiri, Gereja Advent dan dari BTN Sosial menuju RS Bhayangkara Jayapura.
Up date data yang berhasil dihimpun oleh posko induk penanggulangan bencana pada pukul 15.00 WIT bahwa korban meninggal dunia yang berhasil dievakuasi telah mencapai 100 orang terdiri dari 93 orang ditemukan di Kabupaten Jayapura dan 07 orang ditemukan di Kota Japura. Jumlah pengungsi saat ini mencapai 8773 orang tersebar di beberapa titik pengungsian.
Kegiatan lain hari ini Rumah Sakit Lapngan (Rumkitlap) yang didirikan di posko induk Gunung Merah, Kantor Bupati Jayapura telah melayani 93 pasien rawat jalan sedangkan tim kesehatan Ambulance keliling melakukan penyisiran ke pos-pos pengungsian dan perumahan penduduk yang terdampak bencana antaralain ke BTN Gajah Mada, Sekolah SIL, HIS, Gereja Maranatha, Gedung GKI Klasis Sentani dan Puspenka termasuk di pengungsian gunung merah.
Timkes Gab TNI dipimpin langsung oleh Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) XVII/Cen Kolonel CKM dr.Djanuar Fitriadi Sp.B. sedangkan koordinator lapangan adalah Kepala Rumah Sakit (Karumkit Tk II) Marthen Indey Kol ckm dr Budi SpKJ.
Dalam pelaksanaan tugas pelayanan Tim Kes Gab TNI berkolaborasi dengan tim keshtan RSUD dok II jypura, Tim keshtan RS Abepura, RS Provita, Tim Dinkes Prop dan kota, tim keshtan RSUD Yowari Sentani, Tim PPNI dan komunitas kesehatan lain seperti PMI, Dompet Duafa dan lain-lain. (Pendam17)
Aktifitas bantuan kemanusiaan korban banjir Sentani oleh satuan kesehatan gabungan TNI pada pukul 10.20 melaksanakan evakuasi pengangkutan 2 jenasah di Kemiri, Gereja Advent dan dari BTN Sosial menuju RS Bhayangkara Jayapura.
Up date data yang berhasil dihimpun oleh posko induk penanggulangan bencana pada pukul 15.00 WIT bahwa korban meninggal dunia yang berhasil dievakuasi telah mencapai 100 orang terdiri dari 93 orang ditemukan di Kabupaten Jayapura dan 07 orang ditemukan di Kota Japura. Jumlah pengungsi saat ini mencapai 8773 orang tersebar di beberapa titik pengungsian.
Kegiatan lain hari ini Rumah Sakit Lapngan (Rumkitlap) yang didirikan di posko induk Gunung Merah, Kantor Bupati Jayapura telah melayani 93 pasien rawat jalan sedangkan tim kesehatan Ambulance keliling melakukan penyisiran ke pos-pos pengungsian dan perumahan penduduk yang terdampak bencana antaralain ke BTN Gajah Mada, Sekolah SIL, HIS, Gereja Maranatha, Gedung GKI Klasis Sentani dan Puspenka termasuk di pengungsian gunung merah.
Timkes Gab TNI dipimpin langsung oleh Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) XVII/Cen Kolonel CKM dr.Djanuar Fitriadi Sp.B. sedangkan koordinator lapangan adalah Kepala Rumah Sakit (Karumkit Tk II) Marthen Indey Kol ckm dr Budi SpKJ.
Dalam pelaksanaan tugas pelayanan Tim Kes Gab TNI berkolaborasi dengan tim keshtan RSUD dok II jypura, Tim keshtan RS Abepura, RS Provita, Tim Dinkes Prop dan kota, tim keshtan RSUD Yowari Sentani, Tim PPNI dan komunitas kesehatan lain seperti PMI, Dompet Duafa dan lain-lain. (Pendam17)