Petrus Fatlolon Lakukan Safari Ramadan 2019 di Kecamatan Wuarlabobar
pada tanggal
04 Juni 2019
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Bupati Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Petrus Fatlolon, SH., MH yang didampingi oleh Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Tanimbar, Ny. Joice Fatlolon Pentury bersama seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) telah melakukan Safari Ramadan Tahun 2019 di Kecamatan Wuarlabobar pada Kamis (30/05/2019) hingga Minggu (02/06/2019).
Menurut Fatlolon kegiatan yang dilakukan di desa-desa muslim yang terletak di Kecamatan tersebut, diantaranya Dusun Namralan dan Desa Lingada, Labobar, Romnus, Kilon, Abat, Karatat dan Wunlah adalah berbuka puasa dan diskusi bersama masyarakat setempat guna mendengar langsung berbagai saran pendapat tentang pembangunan di desa masing-masing.
“Selain berbuka puasa bersama dengan masyarakat kita juga sekaligus mempergunakan momen tersebut untuk dengar masukan dan kebutuhan masyarakat dari setiap desa,” kata dia kepada para awak media di ruang kerjanya pada Senin (03/06/2019).
Bupati Fatlolon menuturkan bahwa dari berbagai pendapat yang variasi tersebut, seperti permohonan beasiswa, perbaikan rumah ibadah, talud penahan gelombang, penambahan tenaga kesehatan, rumah dinas guru hingga keberadaan guru di sekolah-sekolah itu akan disusun pihaknya kembali dalam rencana pembangunan kerja di tahun 2020.
“Banyak sekali masukan saran yang kita dapat, termasuk bagaimana dukungan pemerintah daerah untuk meningkatkan produksi pertanian masyarakat, seperti padi, pembelian kacang-kacangan dan ubi-ubian yang ada di desa-desa tersebut,” tuturnya. (Laura Sobuber)
Menurut Fatlolon kegiatan yang dilakukan di desa-desa muslim yang terletak di Kecamatan tersebut, diantaranya Dusun Namralan dan Desa Lingada, Labobar, Romnus, Kilon, Abat, Karatat dan Wunlah adalah berbuka puasa dan diskusi bersama masyarakat setempat guna mendengar langsung berbagai saran pendapat tentang pembangunan di desa masing-masing.
“Selain berbuka puasa bersama dengan masyarakat kita juga sekaligus mempergunakan momen tersebut untuk dengar masukan dan kebutuhan masyarakat dari setiap desa,” kata dia kepada para awak media di ruang kerjanya pada Senin (03/06/2019).
Bupati Fatlolon menuturkan bahwa dari berbagai pendapat yang variasi tersebut, seperti permohonan beasiswa, perbaikan rumah ibadah, talud penahan gelombang, penambahan tenaga kesehatan, rumah dinas guru hingga keberadaan guru di sekolah-sekolah itu akan disusun pihaknya kembali dalam rencana pembangunan kerja di tahun 2020.
“Banyak sekali masukan saran yang kita dapat, termasuk bagaimana dukungan pemerintah daerah untuk meningkatkan produksi pertanian masyarakat, seperti padi, pembelian kacang-kacangan dan ubi-ubian yang ada di desa-desa tersebut,” tuturnya. (Laura Sobuber)