Tiopan Aritonang Sambut Satgas Yonif 711 Penugasan dari Maluku dan Malut
pada tanggal
11 Juni 2019
PALU, LELEMUKU.COM - Panglima Kodam (Pangdam) XIII/Merdeka, Mayjen TNI Tiopan Aritonang menyambut kedatangan Satuan Tugas (Satgas) Yonif 711/Raksatama dari penugasan daerah rawan (Rahwan) asal Provinsi Maluku dan Provinsi Maluku Utara (Malut) bertempat di Pelabuhan Pantoloan, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Senin (10/06/2019).
Pangdam XIII/Mdk dalam sambutannya mengatakan bahwa Berdasarkan laporan yang Pangdam terima, Yonif 711/Rks telah mengemban tugas negara tersebut dengan baik. Semua ini dapat dicapai tentunya berkat kedisiplinan, dedikasi dan semangat juang yang tinggi.
“Pelaksanaan tugas operasi dalam rangka mengamankan daerah rawan di Maluku dan Maluku Utara selama kurang lebih 9 bulan tentunya telah memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi para anggota Satgas,” Ujar Pangdam.
Lebih lanjut Pangdam Sampaikan bahwa Dengan selesainya penugasan ini, Pangdam perintahkan kepada segenap unsur pimpinan Yonif 711/Raksatama agar segera melaksanakan konsolidasi. Periksa kembali kondisi kesehatan seluruh anggota dan yakinkan semua dalam keadaan sehat serta adakan pengecekan kembali semua material yang telah digunakan, baik senjata, munisi maupun perlengkapan lainnya seteliti dan secermat mungkin.
“Kebanggaan dan keberhasilan yang telah kalian capai hendaknya dapat dijadikan sebagai motivasi dan kepercayaan diri dalam pelaksanaan tugas di masa mendatang,” tutup Pangdam
Hadir dalam kesempatan ini Gubernur Sulawesi Tengah beserta Forkopimda, Kapolda Sulawesi Tengah beserta jajaran; Danrem 132/Tadulako, Danlanal Palu dan Kaden AU Palu; Walikota Palu beserta Forkopimda; Para Asisten dan Kabalak Kodam XIII/Merdeka; Danbrigif 22/Otamanasa; Komandan KRI Teluk Bintuni 520; Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka beserta para Pengurus; Perwira, Bintara dan Tamtama Yonif 711/Raksatama. (Pendam13)
Pangdam XIII/Mdk dalam sambutannya mengatakan bahwa Berdasarkan laporan yang Pangdam terima, Yonif 711/Rks telah mengemban tugas negara tersebut dengan baik. Semua ini dapat dicapai tentunya berkat kedisiplinan, dedikasi dan semangat juang yang tinggi.
“Pelaksanaan tugas operasi dalam rangka mengamankan daerah rawan di Maluku dan Maluku Utara selama kurang lebih 9 bulan tentunya telah memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi para anggota Satgas,” Ujar Pangdam.
Lebih lanjut Pangdam Sampaikan bahwa Dengan selesainya penugasan ini, Pangdam perintahkan kepada segenap unsur pimpinan Yonif 711/Raksatama agar segera melaksanakan konsolidasi. Periksa kembali kondisi kesehatan seluruh anggota dan yakinkan semua dalam keadaan sehat serta adakan pengecekan kembali semua material yang telah digunakan, baik senjata, munisi maupun perlengkapan lainnya seteliti dan secermat mungkin.
“Kebanggaan dan keberhasilan yang telah kalian capai hendaknya dapat dijadikan sebagai motivasi dan kepercayaan diri dalam pelaksanaan tugas di masa mendatang,” tutup Pangdam
Hadir dalam kesempatan ini Gubernur Sulawesi Tengah beserta Forkopimda, Kapolda Sulawesi Tengah beserta jajaran; Danrem 132/Tadulako, Danlanal Palu dan Kaden AU Palu; Walikota Palu beserta Forkopimda; Para Asisten dan Kabalak Kodam XIII/Merdeka; Danbrigif 22/Otamanasa; Komandan KRI Teluk Bintuni 520; Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka beserta para Pengurus; Perwira, Bintara dan Tamtama Yonif 711/Raksatama. (Pendam13)