Nurdin Abdullah dan PTS Gagas Bantuan Pulsa untuk Kuliah Online Mahasiswa
pada tanggal
04 April 2020
MAKASSAR, LELEMUKU.COM - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof HM Nurdin Abdullah, menggelar rapat dengan Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APBBTSI) Sulsel dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTSI) Sulsel via virtual video conference, Kamis, 2 April 2020. Hal ini sebagai bagian dalam upaya kolaborasi penanganan Covid-19 Sulsel.
Pada rapat tersebut, muncul aspirasi termasuk soal permohonan bantuan pulsa kepada mahasiswa untuk dapat mengakses pembelajaran online dan akses internet, termasuk ke pihak Telkomsel. Juga disampaikan kepada gubernur bahwa penyelenggaraan pengajaran masih terkendala pada teknologi dan infrastruktur pembelajaran online.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, kemudian menyampaikan bahwa persoalan ini juga sudah dibahas dengan PT Telkom.
"Soal jaringan dan kuota, itu tadi, saya mendapat info dari Executive Vice President Telkom Regional VII yang membahas persoalan kuota ini. Beliau itu sudah menunggu," kata Nurdin Abdullah.
Menurut Nurdin Abdullah, Telkom membuka diri dan siap membantu, demikian juga Pemprov Sulsel.
"Saya juga sudah menyampaikan tadi, kalau ada sesuatu yang harus kita back-up dari provinsi, Insya Allah akan kita bantu. Yang pasti saya kira adek-adek kita tidak perlu terhenti belajar karena persoalan kuota," terangnya.
Bagi gubernur, para mahasiswa tidak boleh terhenti proses belajarnya dan mengikuti perkuliahan hanya karena faktor akses internet. Di masa merebaknya Covid-19 ini, belajar daring adalah solusinya.
"Saya sudah meminta, Vice Presiden Regional VII Telkom, beliau tinggal menunggu suratnya seperti apa, nanti akan dibicarakan untuk pembelajaran online ini," jelasnya. (DiskominfoPapua)
Pada rapat tersebut, muncul aspirasi termasuk soal permohonan bantuan pulsa kepada mahasiswa untuk dapat mengakses pembelajaran online dan akses internet, termasuk ke pihak Telkomsel. Juga disampaikan kepada gubernur bahwa penyelenggaraan pengajaran masih terkendala pada teknologi dan infrastruktur pembelajaran online.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, kemudian menyampaikan bahwa persoalan ini juga sudah dibahas dengan PT Telkom.
"Soal jaringan dan kuota, itu tadi, saya mendapat info dari Executive Vice President Telkom Regional VII yang membahas persoalan kuota ini. Beliau itu sudah menunggu," kata Nurdin Abdullah.
Menurut Nurdin Abdullah, Telkom membuka diri dan siap membantu, demikian juga Pemprov Sulsel.
"Saya juga sudah menyampaikan tadi, kalau ada sesuatu yang harus kita back-up dari provinsi, Insya Allah akan kita bantu. Yang pasti saya kira adek-adek kita tidak perlu terhenti belajar karena persoalan kuota," terangnya.
Bagi gubernur, para mahasiswa tidak boleh terhenti proses belajarnya dan mengikuti perkuliahan hanya karena faktor akses internet. Di masa merebaknya Covid-19 ini, belajar daring adalah solusinya.
"Saya sudah meminta, Vice Presiden Regional VII Telkom, beliau tinggal menunggu suratnya seperti apa, nanti akan dibicarakan untuk pembelajaran online ini," jelasnya. (DiskominfoPapua)