GOR GIDI Sentani, Venue Menyerupai Tifa Yang Bisa Tampung 3.000 Penonton
pada tanggal
20 Juni 2020
SENTANI, LELEMUKU.COM - Satu lagi venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 yang segera rampung, yakni Gelanggang Olahraga (GOR) GIDI, di Sentani Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua.
Tak main-main, bangunan dua lantai berarsitektur etnik Papua menyerupai tifa atau alat musik pukul dari kayu berbentuk tabung tersebut, mampu menampung 3.000 penonton.
GOR Gidi yang akan digunakan untuk mempertandingan dua cabang olahraga beladiri, yakni Kempo dan Muaythai ini dipastikan menjadi salah satu GOR termegah di Indonesia.
Hal itu dikatakan Site Engineer Manager PT Nindya Karya (Persero), Sophian Badollahi kepada pers, Selasa (16/6/2020).
Sementara itu, fasilitas pendukung dalam GOR sangat lengkap dimana menyediakan ruang khusus bagi atlet, ruang pemanasan serta akses bagi penyandang disabilatas.
Kendati proses pemangunannya membutuhkan proses yang cukup rumit akibat perubahan-perubahan lokasi, kini progresnya sudah mencapai 98 persen.
“Pembangunan venue GOR GIDI ini berproses cukup lama karena tantangan dari sisi lahan sehingga ada perubahan lahan beberapa kali. Semula ditetapkan di Kantor Dinas Otonom Kota Raja, tapi pembebasan lahan cukup mahal dan pindah ke lokasi sekarang”.
“Tak sampai disitu, perubahan desain juga berapa kali dilakukan, termasuk perubahan tinggi atap gedung dimana harus menurunkan ketinggian karena berada dekat dengan kawasan bandara. Namun pada akhirnya proses pengerjaannya kini sudah tinggal penyelesaian tahap akhir,” pungkasnya.
Plt. Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Papua Alexander Kapisa mengatakan sejumlah besar venue kini sedang dalam tahap finishing atau penyelesaian akhir. Oleh karenanya, dia mengimbau masyarakat untuk tetap optimis dengan pelaksanaan PON XX. (DIskominfoPapua)
Tak main-main, bangunan dua lantai berarsitektur etnik Papua menyerupai tifa atau alat musik pukul dari kayu berbentuk tabung tersebut, mampu menampung 3.000 penonton.
GOR Gidi yang akan digunakan untuk mempertandingan dua cabang olahraga beladiri, yakni Kempo dan Muaythai ini dipastikan menjadi salah satu GOR termegah di Indonesia.
Hal itu dikatakan Site Engineer Manager PT Nindya Karya (Persero), Sophian Badollahi kepada pers, Selasa (16/6/2020).
Sementara itu, fasilitas pendukung dalam GOR sangat lengkap dimana menyediakan ruang khusus bagi atlet, ruang pemanasan serta akses bagi penyandang disabilatas.
Kendati proses pemangunannya membutuhkan proses yang cukup rumit akibat perubahan-perubahan lokasi, kini progresnya sudah mencapai 98 persen.
“Pembangunan venue GOR GIDI ini berproses cukup lama karena tantangan dari sisi lahan sehingga ada perubahan lahan beberapa kali. Semula ditetapkan di Kantor Dinas Otonom Kota Raja, tapi pembebasan lahan cukup mahal dan pindah ke lokasi sekarang”.
“Tak sampai disitu, perubahan desain juga berapa kali dilakukan, termasuk perubahan tinggi atap gedung dimana harus menurunkan ketinggian karena berada dekat dengan kawasan bandara. Namun pada akhirnya proses pengerjaannya kini sudah tinggal penyelesaian tahap akhir,” pungkasnya.
Plt. Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Papua Alexander Kapisa mengatakan sejumlah besar venue kini sedang dalam tahap finishing atau penyelesaian akhir. Oleh karenanya, dia mengimbau masyarakat untuk tetap optimis dengan pelaksanaan PON XX. (DIskominfoPapua)