Masyarakat Lorulun Terus Lestarikan Budaya Bameti
pada tanggal
22 Juni 2020
LORULUN, LELEMUKU.COM – Bupati Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Petrus Fatlolon, SH., MH membuka Festival Bameti Lorulun Tahun 2020 dengan tema ‘Melestarikan Budaya Bameti Untuk Kesejahteraan Rakyat’ pada Minggu (21/06/2020).
“Mari terus lestarikan warisan dari leluhur kita, ini merupakan warisan leluhur yang harus terus dipelihara agar menjadi sebuah kekayaan budaya orang Tanimbar di bumi duan lolat yang kita cintai bersama,” ujar dia di Desa Lorulun, Kecamatan Wertamrian saat didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Tanimbar, Joice Pentury Fatlolon.
Bupati Fatlolon pun memberikan apresiasi kepada seluruh masyarakat desa yang masih terus menjaga budaya tersebut dan berharap budaya bameti dapat dikemas menjadi ajang untuk menarik para wisatawan lokal dan mancanegara sebagai peluang usaha bagi masyarakat dan meningkatkan pendapatan daerah.
“Saya berharap iven ini tidak berakhir di malam ini saja, tetapi ke depan akan dikemas lebih baik untuk menarik wisatawan domesik maupun mancanegara. Atas nama pemda saya patut memberi apresiasi, ucapan terima kasih kepada camat, kades, pemdes Lorulun juga seluruh warga masyarakat dari RT 1 hingga 9 yang telah menyukseskan kegiatan ini,” ucapnya.
Kemudian Ketua Panitia Joachim Londar, S.Pd menerangkan bahwa ‘Bameti Lolurun’ merupakan kegiatan menikam ikan dengan alat tradisional yang disebut ‘kalawai’ dan dilakukan oleh masyarakat Lorulun secara bersama-sama pada saat malam hari saat air laut surut atau meti. (Laura Sobuber)