Inilah Pidato Presiden Republik Burundi, Evariste Ndayishimiye di Debat Umum PBB ke 75
pada tanggal
25 September 2020
NEW YORK, LELEMUKU.COM - Evariste Ndayishimiye, Presiden Republik Burundi saat berbicara dalam sesi ke-75 Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, Kamis, 24 September 2020, di markas besar PBB di New York menyatakan bahwa krisis kesehatan yang terjadi di dunia saat ini harus dilawan dengan multilateralisme.
"Kerjasama multilateralime dari seluruh negara menjadi dasar untuk melawan pandemik.Sebab pandemik ini tidak melihat ras dan budaya," ujar dia.
Presiden baru Burundi ini menegaskan bahwa "PBB telah meletakan fondasi demokrasi yang kuat untuk Burundi"
Hal ini diungkapkan dapat terlihat dari berhasilnya pemilihan umum negaranya sehingga melahirkan pemimpin yang tepat.
"Banyak hal yang harus dilakukan setelah ini, salah satunya dengan pembangunan dengan kebersamaan dan kesatuan kita dapat melakukannya," ujar dia.
Pihaknya juga menyatakan menyambut ratusan pengungsi asal Burundi yang selama ini berada diluar negaranya diantaranya dari Tanzania, Kenya dan Uganda.
"Kembalinya para pengungsi ini menjadi tanda bahwa Burundi telah damai dan tentram," tutup dia. (PBB)