Pieter Liur Beri Sertijab Kepsek SMK Negeri 6 Tanimbar Dari Oktovianus Utuwaly Ke Astuty Wahyuni

 

SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Kepala Cabang Dinas Pendidikan Menengah (Dikmen) dan Pendidikan Khusus (Diksus) Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Pieter Liur, S.Pd melakukan serah terima jabatan (sertijab) Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 6 Kepulauan Tanimbar dari pimpinan lama, Oktovianus Utuwaly, S.Pd kepada pimpinan baru, Astuty Dwi Wahyuni, S.S., M.MPd pada Jumat, 23 Oktober 2020.

Proses Sertijab tersebut dilakukan mendasari surat Pelaksana Tugas (PLT) dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Maluku, Dr. Ir. Insum Sangadji, M.Si dengan Nomor 841.5/90/2020 Tertanggal 10 Maret 2020 dan  berita acara pelantikan Astuty Dwi Wahyuni pada Selasa, 20 Oktober 2020.

Pieter Liur mengatakan momen tersebut merupakan agenda kedinasan yang terjadi di Dispendikbud secara universal dan wajar yang bertujuan adanya kaderisasi. 

Ia menyebutkan rolling jabatan itu adalah upaya penyegaran kembali supaya ada kesinambungan tugas ke depan agar visi kemajuan pendidikan dapat tercapai.

Liur memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Oktovianus Utuwaly yang telah menujukan loyalitas dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai Kepsek dengan segala upaya untuk perubahan yang signifikasn.

Kemudian kepada Plt Kepsek SMK Negeri 6 Tanimbar Astuty Dwi Wahyuni, Liur berpesan untuk dapat terus tingkatkan prestasi dan etos kerja serta menjaga koordinasi dan bekerjasama baik dengan para dewan guru.

“Saya sampaikan pesan dari Kadispendikbud Insum Sangadji yang mengucapkan terima kasih kepada Pak Utuwaly dan selamat kepada Ibu Dwi atas tugas barunya serta salam hangat untuk semua kepsek agar kita tetap eksis laksanakan tugas pendidikan di tengah covid-19,” katanya.

Selanjutnya, Oktovianus Utuwaly dalam kesannya memberikan pujian kepada semua staf guru yang telah mendukung kinerjanya selama menjabat sebagai Kepsek dan memastikan bahwa dirinya akan terus mengabdi untuk mencerdaskan generasi muda Tanimbar sebagai seorang guru.  

“Salah satu yang saya titipkan untuk Ibu Dwi, SMK Negeri 6 Tanimbar akan dikembangkan sebagai pusat keunggulan atau center of excellence sebagai pusat keunggulan untuk bisa berkompetisi secara nasional, ini masih 30 persen. Pesan saya manfaatkanlah sumber daya yang ada lewat dewan guru, mereka tahu SMK mau dibawa kemana,” pesan dia.

Astuty Dwi Wahyuni pun meminta dukungan dan doa juga kerjasama dari semua rekan guru untuk bersama-sama memajukan pendidikan di Tanimbar.

“Saat ini saya dikasih tangga untuk naik, maka saya minta ketika saya lalai atau ceroboh mohon untuk diingatkan. Saya harap ke depan kita bersama-sama menjadi pendidik yang kuat dan berkualitas,” pinta nya. (Laura Sobuber)