Richard Louhenapessy Akan Terima Penghargaan Dari BNPB di Puncak Peringaan Bulan PRB
AMBON, LELEMUKU.COM – Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, akan menerima penghargaan dari Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) pada puncak peringatan bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB), pada Selasa (13/10/2020), mendatang.
Menurut Walikota Ambon, sehari sebelum menerima penghargaan, yaitu pada Senin (12/10/2020), dirinya akan menjadi pembicara dalam diskusi dengan tema, Ketangguhan Daerah Menghadapi Bencana.
“Saya menjadi narasumber bersama Gubernur Jawa Tengah, Gubernur Bangka Belitung dan Bupati Magelang. Diskusi ini mengusung tema, Ketangguhan Daerah Menghadapi Bencana. Dengan demikian, materi yang akan disampaikan yaitu Ketangguhan Kota Ambon Menghadapi Bencana,” terang Walikota pada Sabtu (10/10/2020).
Dijelaskannya, diskusi ini merupakan main event pada rangkaian peringatan bulan PRB tahun 2020. “Tema yang diangkat dalam main event ini, lebih pada sharing pengalaman, pembelajaran dan praktik-praktik, baik yang sudah dilakukan terkait dengan upaya pengurangan risiko bencana di daerah,” jelas Walikota.
Walikota menjelaskan, PBB telah menetapkan Hari Internasional untuk Pengurangan Bencana sejak tahun 1989. Hal Ini merupakan salah satu cara untuk mempromosikan budaya global terhadap kesadaran akan risiko dan pengurangan bencana termasuk pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan bencana.
Hari Internasional untuk Pengurangan Risiko Bencana (International Day for Disaster Reduction), yang diadakan setiap 13 Oktober, adalah upaya agar masyarakat di seluruh dunia dapat mengurangi keterpaparan masyarakat terhadap bencana.
Di Indonesia, Peringatan bulan PRB Nasional sudah menjadi agenda nasional rutin tahunan yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2012. Pertama kali dilakukan di Yogyakarta bersamaan dengan penyelenggaraan AMCDRR (Asian Ministerial Conference on Disaster Risk Reduction), kemudian berlanjut di Mataram, NTB selanjutnya ke Bengkulu dan pada tahun 2105 berlanjut ke Solo Jawa Tengah.
Pada tahun 2016 Peringatan bulan PRB dilaksanakan di Manado Sulawesi Utara, kemudian ke Sorong Papua Barat berlanjut ke ke Medan Sumatera Utara dan yang terakhir di Bangka Belitung.
“Pada tahun 2020 ini, harusnya Provinsi Maluku yang akan menjadi tuan rumah, namun ditengah Pandemi covid-19 yang melanda dunia, termasuk Indonesia, peringatan bulan PRB akhirnya dilaksanakan oleh Badan Nasional penanggulangan Bencana di Kota Jakarta dan sekitarnya,” ungkap Walikota.
Pada peringatan bulan PRB tahun 2020, yang mengangkat tema, Daerah Punya Aksi, akan banyak mengangkat pesan mengenai pentingnya tata kelola risiko bencana yang baik dalam mengelola dan mengurangi tingkat risiko dan menghindari munculnya risiko-risiko bencana baru. (MCAMBON)