Anggota TNI-AD Marah Warga Yahukimo Karena Buang Bendera Merah Putih ke Tanah
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Sekelompok masyarakat Papua yang hendak melakukan sosialisasi guna mendukung perpanjangan Otonomi Khusus (Otsus) dan menerima pemekaran daerah otonomi baru (DOB) di Distrik Kurima, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua mendapat penolakan dari kelompok masyarakat Kurima pada Selasa (2/3/2021).
Menurut informasi yang dihimpun, peristiwa ini dimulai dari aksi Mendukung Otsus dan DOB yang dikoordinir oleh Hengky Heselo yang mengklaim Sebagai Kepala Suku bersama rekannya Carlos Huby.
Aksi Hengky dan simpatisannya itu ditandai dengan menanam sejumlah bendera merah putih di sejumlah ruas jalan depan Kantor Distrik Kurima.
Tak terima dengan aksi itu, kelompok yang menolak sempat bersitegang dengan Hengky Heselo. Hingga berujung pencabutan bendera Merah Putih yang ditanam di depan kantor Distrik.
Hal ini membuat marah anggota TNI yang saat itu melihat tindakan tersebut. Sebab aksi yang terjadi tidak jauh dari Pos TNI.
Warga diingatkan untuk melakukan protes dengan damai tanpa perlu mencabut bendera merah putih. (Gilang)