Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Berikan Pelayanan Kesehatan di Belu
pada tanggal
17 Maret 2021
BELU, LELEMUKU.COM – Dalam rangka memelihara dan meningkatkan kondisi kesehatan masyarakat di wilayah perbatasan, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 742/SWY memberikan pelayanan kesehatan kepada warga di sekitar pos maupun Mako Satgas Pamtas di Kabupaten Belu Provinsi NTT, Senin (15/3/2021).
Pemberian pelayanan kesehatan dilakukan dengan mendatangi warga yang sakit setelah mendapat laporan dari keluarga ke pos atau ke Mako seperti yang dilakukan oleh Pos Mota’ain, Pos Mahen dan Pos Turiscain, sedangkan Mako Satgas sampai saat ini sudah tiga kali memberikan pelayanan khitanan gratis kepada warga yang membutuhkan.
Komandan Satgas Pamtas wilayah Sektor Timur Yonif 742/SWY Mayor Inf Bayu Sigit Dwi Untoro dalam wawancaranya mengatakan masing-masing pos memiliki personel kesehatan dan di Mako sendiri ada Dokter dan Peleton Kesehatan yang bertugas menjaga dan memelihara kesehatan prajurit Satgas. Masing-masing dari mereka sudah memiliki kualifikasi dibidang kesehatan karena sebelum berangkat Satgas, mereka sudah diberikan pembekalan dan pelatihan keperawatan oleh Dokter dan tenaga kesehatan dari Tonkes Yonif 742/SWY.
“Jadi selain menjaga dan memelihara Kesehatan personel Satgas, mereka juga memiliki kewajiban untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat di sekitarnya,” ujarnya.
Menurutnya, pelayanan kesehatan ini juga digunakan sebagai sarana komunikasi sosial yang efektif sekaligus untuk mempererat hubungan silaturahmi dan tali persaudaraan antara anggota pos maupun Mako Satgas dengan masyarakat di sekitarnya mengingat nama besar Yonif 742/SWY sebelumnya sudah dikenal merakyat dengan masyarakat di wilayah perbatasan.
Bayu Sigit juga menjelaskan, sampai saat ini sebanyak tiga orang remaja diantar keluarganya mendatangi Mako Satgas untuk di khitan dan Dokter Satgas bersama tim medis langsung merespon hari itu juga untuk di khitan.
“Ada yang dari Kelurahan Umanen, ada dari Kecamatan Lamaknen Selatan dan Kelurahan Fatukbot, ada datanya di ton kesehatan Satgas,” sebutnya.
"Semoga pelayanan kesehatan gratis ini bermanfaat bagi masyarakat perbatasan khususnya bagi keluarga yang kurang mampu," pungkasnya sambil tersenyum. (pendam9)