Kodim Saumlaki Sukses Jalankan TMMD di Lorwembun dan Alusi Batjas
pada tanggal
12 Juli 2021
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku bersama Kodim 1507/Saumlaki melaksanakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 Tahun 2021 di Desa Lorwembun dan Alusi Batjas, Kecamatan Kormomolin sejak Selasa, 15 Juni hingga Rabu, 14 Juli 2021.
Kegiatan TMMD mengusung tema ‘Wujud Sinergi Membangun Negri’ selama 30 hari itu dengan sasaran pembangunan fisik dan non fisik.
Kegiatan fisik terdiri dari Sasaran pembangunan di Lorwembun, yaitu pembangunan talud pantai atau penahan ombak dengan panjang 300 m, lebar bawah 1,40 m, tinggi 2,20 m, lebar kepala 80 cm, dan kedalaman kopor 80 cm.
Sasaran pembangunan di Alusis Batjas, yaitu pembangunan talud penahan banjir dengan panjang 300 m, lebar bawah 1,50 m, tinggi 1,80 m, lebar kepala 50 cm, dan kedalaman kopor 80 cm.
Pembangunan talud penahan ombak dengan panjang 127 m, lebar bawah 1,40 m, tinggi 2,20 m, lebar kepala 80 cm, dan kedalaman kopor : 80 cm serta pembangunan saluran drainase dengan panjang 69 m, lebar bawah 1,60 m, lebar atas 1,90 m, dan tinggi : 1,50 m.
Selanjutnya pembangunan non fisik meliputi penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan bela negara, Kamtibmas, keagamaan, bahaya Covid-19, dan kegiatan pencegahan bahaya stunting, posyandu dan pos binaan terpadu (Bidun) penyakit tidak menular (PTM).
Bupati Tanimbar Petrus Fatlolon, SH., MH mengatakan, TMMD merupakan aksi nyata untuk ibu pertiwi dan masyarakat. Apalagi, tujuan TMMD untuk meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah.
"Kegiatan ini mengajak semua untuk bergotong royong. Lewat kebersamaan, semua persoalan berat akan menjadi ringan," ucap Fatlolon saat mendampingi Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold. A. P. Ritiauw yang melakukan peninjauan ke lokasi TMMD pada Selasa, 6 Juli 2021.
Ia mengapresiasi hasil pekerjaan dalam kegiatan TMMD yang maksimal. "Seperti pembangunan talud penahan ombak, talud pantai atau penahan ombak, kalau dihitung per anggarannya tidak akan cukup untuk pembangunan talud, namun lewat keterlibatan semua pihak akhirnya bisa dibangunkan talud yang layak," ucap Fatlolon.
Ia menambahkan bahwa sinergitas Kodim 1507/Saumlaki bersama Pemkab Tanimbar bukan kali pertama. Sebelumnya, telah bersinergi dalam membangun rumah yang kurang layak huni dan program pembangunan jamban lewat karya bakti TNI.
Di kesempatan yang sama Danrem Arnold Ritiauw berserta tim Wasev berpesan bahwa pelaksanaan TMMD ini harus berjalan tepat sasaran dan waktu.
"Partisipasi aktif dari warga masyarakat menjadi kunci kelancaraan pelaksanaan TMMD. Maka dari itu, perlu kerjasama dan kerja bersama, Lewat TMMD dan gotong royong yang melibatkan masyarakat, Lorwembun dan Alusi Batjas bisa mengubah talud menjadi bagus dan kokoh. Bahkan pembangunan talud pun sudah terlihat hasilnya walaupun anggaran sangat minim kita akan maksimalkan hasil," sebut dia.
Sementara itu, Dandim 1507/Saumlaki, Letkol Inf Indra Hirawanto, S. Sos., M.I.Pol, menyampaikan bahwa kegiatan TMMD ke-111 tersebut bertujuan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Apalagi, Pemkab Kepulauan Tanimbar sangat konsen dalam memajukan wilayah.
"150 personel dilibatkan, lewat TMMD dan gotong royong yang melibatkan masyarakat kita perlancar urat nadi ekonomi masyarakat, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkas dia.
Salah seorang warga lorwembun, Yuliana mengaku bersyukur dan bahagia dengan adanya kegiatan TMMD. "Pembangunan ini sangat dinantikan masyarakat sejak dulu puji Tuhan dan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung pembangunan, dengan TMMD pembangunan talud penahan ombak dan talud pantai/penahan ombak bisa terlaksana," ungkapnya. (Laura Sobuber)