Sesosok Jasad Pria Ditemukan di Sinakma Wamena

Artikel diedit dan dipublikasikan oleh Pace Lelemuku pada tanggal 27 Juli 2021

WAMENA, LELEMUKU.COM - Warga di Kompleks Sinakma, digegerkan dengan penemuan jasad seorang pria di sekolah SMP YPPGI ANIGOU Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua pada Senin (26/07/2021) pukul malam Wakapolres Jayawijaya Kompol Ridwan, SH, MH saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, Ia menyatakan bahwa korban diketahui bernama Jerimake Yelipele (60) asal Kampung Yelai, Distrik Walaik, Kabupaten Jayawijaya. Ridwan menjelaskan bahwa, ketika pihaknya mendapat laporan dari masyarakat, personel kami langsung mendatangi TKP untuk melakukan olah TKP "Untuk kondisi jenazah tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh almarhum korban sehingga kami langsung evakuasi ke RSUD Wamena," jelasnya. Lanjut Wakapolres, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi tergeletak di samping komplek sekolah SMP YPPGI AMIGOU Wamena. Selanjutnya, pihak keluarga korban menyatakan tidak menginginkan dilakukan otopsi terhadap korban sehingga pihak Kepolisian membuat surat pernyataan dan menyerahkan jenazah ke pihak keluarga untuk dimakamkan. (Humaspolresjayawijaya)

WAMENA, LELEMUKU.COM - Warga di Kompleks Sinakma, digegerkan dengan penemuan jasad seorang pria di sekitar SMP YPPGI ANIGOU Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua pada Senin (26/07/2021) malam

Wakapolres Jayawijaya Kompol Ridwan, SH, MH saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, Ia menyatakan bahwa korban diketahui bernama Jerimake Yelipele (60) asal Kampung Yelai, Distrik Walaik, Kabupaten Jayawijaya.

Ridwan menjelaskan bahwa, ketika pihaknya mendapat laporan dari masyarakat, personel kami langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP.

"Untuk kondisi jenazah tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh almarhum korban sehingga kami langsung evakuasi ke RSUD Wamena," jelasnya.

Lanjut Wakapolres, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi tergeletak di samping komplek sekolah SMP YPPGI AMIGOU Wamena.

Selanjutnya, pihak keluarga korban menyatakan tidak menginginkan dilakukan otopsi terhadap korban sehingga pihak Kepolisian membuat surat pernyataan dan menyerahkan jenazah ke pihak keluarga untuk dimakamkan. (Humaspolresjayawijaya)