Jateng dan Sumut Bermain Imbang, Malut dan Sulut Sukses Raih Kemenangan
pada tanggal
01 Oktober 2021
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Laga cabang olahraga sepakbola PON XX Papua 2021 semakin seru, Maluku Utara (Malut) dan Sulawesi Utara (Sulut) sukses meraih kemenangan perdana. Sedangkan satu laga lain antara Jawa Tengah (Jateng) kontra Sumatera Utara (Sumut) selesai tanpa ada pemenang pada Selasa (28/9/2021) sore.
Tiga laga terlaksana pada hari kedua fase penyisihan grup sepak bola putra PON XX Papua 2021. Di Stadion Mandala, yang dikenal markas Persipura Jayapura, Nusa Tenggara Timur (NTT) menelan kekalahan dari Maluku Utara (Malut) dengan skor 1-2.
“Meskipun kita berhasil menang di laga ini, tapi saya tahu bahwa masih ada kekurangan yang harus kita benahi, terutama organisasi permainan, tapi saya mengapresiasi pemain saya karena mereka berjuang luar biasa hari ini karena yang terpenting adalah para pemain punya motivasi tinggi untuk laga berikutnya,” kata pelatih Maluku Utara, Rahmat Rivai.
Lalu dari Grup B di Stadion Mahachandra, Universitas Cendrawasih, Jawa Tengah (Jateng) bersua Sumatera Utara. Pertandingan ini selesai tanpa pemenang dengan skor akhir laga 1-1.
Sebelumnya pada laga pertama, Jawa Timur (Jatim) menang 3-0 atas Sulawesi Selatan (Sulsel).
Sedangkan dari Grup C yang memainkan laga di Stadion Barnabas Youwe, Kabupaten Jayapura, Aceh harus gigit jari. Sulawesi Utara (Sulut) menang atas Aceh dengan skor 2-1 setelah pada babak pertama kedua tim bermain imbang 1-1.
Jadwal selanjutnya untuk sepak bola putra PON XX Papua 2021 akan berlangsung pada Kamis (30/9). Dari Grup A, Jawa Barat (Jabar) akan bersua NTT di Stadion Mandala. Sementara itu, Grup B pada hari yang sama akan mempertemukan Sulsel kontra Sumut. Kedua tim ini beda modal menuju laga tersebut.
Sementara itu, asisten pelatih NTT, Andik Ardiansyah mengatakan timnya sempat mencuri gol namun harus kecolongan di menit akhir karena salah antisipasi serangan tim lawan.“Beberapa rencana sudah kita coba dan kita sempat menyamakan kedudukan, tapi memang kita akui kita kalah karena salah antisipasi dan kita kecolongan di menit terakhir,” kata Andik.(kemenpora)