Asiano Gamy Kawatu Pimpin Apel Kerja Bersama 3 SKPD Pemprov Sulut di Kalasey
pada tanggal
08 Desember 2021
MANADO, LELEMUKU.COM – Sekdaprov Sulawesi Utara Asiano Gamy Kawatu memimpin Apel Kerja Bersama Dinas Pertanian Peternakan, Dinas Perkebunan dan Dinas Kelautan Perikanan Daerah Sulut yang digelar di halaman DKP, Senin (6/12/2021).
Sekdaprov Gamy Kawatu yang dalam kesempatan tersebut didampingi Kepala BKD Sulut Clay Dondokambey, menyampaikan beberapa hal yang menjadi arahan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw.
Dalam penyampaiannya, Sekdaprov mengingatkan agar terus memperhatikan APBD dan Dana Dekonsentrasi jelang akhir tahun 2021 ini.
“Untuk kegiatan agar diperhatikan, dimana dengan waktu yang sangat pendek ada konsekuensi bila tak mampu merampungkan anggaran minimal 95 persen, ini membutuhkan kerja keras dari kita semua,” ujar Sekdaprov.
Berkaitan dengan aspek kepegawaian, Sekdaprov mengungkapkan ada sejumlah jabatan stuktural yang akan dipangkas menjadi fungsional yang efektif per 1 Januari 2022.
Selanjutnya, Sekdaprov menyinggung soal ketersediaan sejumlah komoditi diantaranya bawang, rica dan tomat (barito) yang sangat dibutuhkan utamanya menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Ia mengharapkan agar inflasi mampu ditekan agar dapat memberi keuntungan kepada masyarakat banyak.
Terkait penanganan pandemi Covid-19, Sekdaprov mengungkapkan bahwa setiap ASN/THL di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara harus menjadi teladan bagi masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.
“ASN dan THL juga bertanggungjawab dalam upaya mensukseskan target capaian vaksinasi minimal 80 persen di penghujung tahun,” jelasnya.
“Dari evaluasi yang sudah dilakukan, ada sekitar 700 pegawai yang sudah divaksin. Jadi masih ada 7 ribu lagi yang perlu ditambahkan untuk divaksin,” tambahnya.
Sementara itu, evaluasi kinerja THL yang pada 15 Desember ini wajib ke BKD tak lupa disampaikan oleh Sekdaprov.
Terakhir, ia meminta agar seluruh jajaran Dinas Pertanian Peternakan, Dinas Perkebunan dan Dinas Kelautan Perikanan agar selalu menghadirkan pelayanan terbaik ke masyarakat, khususnya dalam mengupayakan kesejahteraan petani dan nelayan di Bumi Nyiur Melambai.
Apel tersebut turut dihadiri kaban Kadis Perikanan dan Kelautan Tinneke Adam, Kadis Perkebunan Yeitij Roring, Kadis Pertanian Novly Wowiling, Kabid Pembinaan BKD Paultje Salawati, serta diikuti oleh seluruh ASN dan THL yang ada di tiga SKPD. (diskominfosulut)
Sekdaprov Gamy Kawatu yang dalam kesempatan tersebut didampingi Kepala BKD Sulut Clay Dondokambey, menyampaikan beberapa hal yang menjadi arahan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw.
Dalam penyampaiannya, Sekdaprov mengingatkan agar terus memperhatikan APBD dan Dana Dekonsentrasi jelang akhir tahun 2021 ini.
“Untuk kegiatan agar diperhatikan, dimana dengan waktu yang sangat pendek ada konsekuensi bila tak mampu merampungkan anggaran minimal 95 persen, ini membutuhkan kerja keras dari kita semua,” ujar Sekdaprov.
Berkaitan dengan aspek kepegawaian, Sekdaprov mengungkapkan ada sejumlah jabatan stuktural yang akan dipangkas menjadi fungsional yang efektif per 1 Januari 2022.
Selanjutnya, Sekdaprov menyinggung soal ketersediaan sejumlah komoditi diantaranya bawang, rica dan tomat (barito) yang sangat dibutuhkan utamanya menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Ia mengharapkan agar inflasi mampu ditekan agar dapat memberi keuntungan kepada masyarakat banyak.
Terkait penanganan pandemi Covid-19, Sekdaprov mengungkapkan bahwa setiap ASN/THL di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara harus menjadi teladan bagi masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.
“ASN dan THL juga bertanggungjawab dalam upaya mensukseskan target capaian vaksinasi minimal 80 persen di penghujung tahun,” jelasnya.
“Dari evaluasi yang sudah dilakukan, ada sekitar 700 pegawai yang sudah divaksin. Jadi masih ada 7 ribu lagi yang perlu ditambahkan untuk divaksin,” tambahnya.
Sementara itu, evaluasi kinerja THL yang pada 15 Desember ini wajib ke BKD tak lupa disampaikan oleh Sekdaprov.
Terakhir, ia meminta agar seluruh jajaran Dinas Pertanian Peternakan, Dinas Perkebunan dan Dinas Kelautan Perikanan agar selalu menghadirkan pelayanan terbaik ke masyarakat, khususnya dalam mengupayakan kesejahteraan petani dan nelayan di Bumi Nyiur Melambai.
Apel tersebut turut dihadiri kaban Kadis Perikanan dan Kelautan Tinneke Adam, Kadis Perkebunan Yeitij Roring, Kadis Pertanian Novly Wowiling, Kabid Pembinaan BKD Paultje Salawati, serta diikuti oleh seluruh ASN dan THL yang ada di tiga SKPD. (diskominfosulut)