Benhur Tomi Mano Minta Pelni Hentikan Pelayanan Penumpang dari Sulawesi Tenggara
pada tanggal
19 Februari 2022
Wali Kota Jayapura, Dr. Drs Benhur Tomi Mano MM saat menghadiri Gerai Vaksinasi yang diselengarakan Polda Papua - (HumasKotaJayapura) |
JAYAPURA, LELEMUKU.COM – Wali Kota Jayapura, DR. Drs Benhur Tomi Mano MM meminta PT Pelni mengevaluasi sistem pelayanan penumpang kapal khusus dari Kota Baubau, Pulau Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) karena mayoritas penyintas tujuan pelabuhan Jayapura positif covid 19.
Wali Kota yang juga ketua satgas covid 19 di kota jayapura berharap kapal dari Baubau tujuan jayapura untuk dihentikan sementara.Hal tu ditegaskan karena hampir 30% penumpang dari bau-bau tujuan Pelabuah jayapura reaktif dan positif Covid 19.
“Kami sudah menyurati kementrian perhubungan untuk membatasi kapal yang masuk dipelabuhan jayapura, sekarang ada tiga kapal yang masuk, ada pelabuhan tertentu yang kami menta supaya penumpangnya jangan diangkut,” ungkap Wali Kota, Benhur usai mengikuti Zoom Meeting bersama Kapolda Papua dan Kabareskrim Mabes Polri di terminal Entrop Tipe A, Jumat (18/2/2022)
“Satu saja dari bau-bau itu 30% positif setiap kapal putih masuk di pelabuhan Jayapura,”tambah Benhur
BTM sapaan akrab Wali Kota Jayapura dua Periode ini mengungkapkan, seluruh Kapal penumpang dari luar Papua tujuan Pelabuhan Jayapura dibuka akses masuk Namun tetap menerapakan Protokol kesehatan ketat dengan menujukan bukti PCR melalui Aplikasi peduli lindungi
Sementara itu, data sebaran covid 19 di Kota Jayapura hingga Jumat 18 Februari 2022, tembus 1296 pasien. dan yang ditangani di rumas sakit terpusat LPMP Papua, sebanyak 157 orang, sembuh 25 orang dan masih dirawat 132 orang. (HumasKotaJayapura)