Gusti Chairunnysa Kusumayuda Promosi Adat dan Budaya Maluku Utara di Puteri Indonesia 2022
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Gusti Chairunnysa Kusumayuda merupakan perwakilan Provinsi Maluku Utara di ajang kecantikan Pemilihan Puteri Indonesia Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Yayasan Puteri Indonesia.
“Menjadi perwakilan Provinsi Maluku Utara di ajang ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi saya,” sebut dia saat dikutip Lelemuku.com dari akun Instagram @runny.kusumayuda pada Kamis, 26 Mei 2022.
Melalui ajang tersebut, Wanita yang sering disapa Runny ini terlihat sering mempromosikan dengan membawa nilai yang ada pada adat budaya masyarakat Maluku Utara, seperti saat mengenakan Kain Tenun Tidore bermotif Cengkeh hasil karya Puta Dino Kayangan.
Ia mengatakan Maluku Utara sudah sejak lama dikenal dengan julukan ‘Spice Island’ karena kaya akan renpah. Salah satu rempah yang terkenal dan dihasilkan dari Bumi Moloku Kie Raha, yaitu Cengkeh.
“Perjalanan mengikuti ajang pemilihan puteri Indonesia 2022 dari tingkat daerah hingga bisa membawa nama provinsi tercinta ke tingkat nasional merupakan suatu pencapaian terbesar dalam hidup saya,” tulis Runny.
Menurutnya menjadi seorang Puteri Indonesia Maluku Utara 2022 bukan hal yang mudah, membawa tanggung jawab yang begitu besar dan harapan masyarakat selalu menjadi penguat terbesar dalam mengikuti ajang itu.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Puteri Indonesia dan Mustika Ratu atas kesempatan berharga yang diberikan. Selain itu, kepada seluruh tim yang selalu mendukung dirinya.
“Ada senyum, ketawa, sakit, keringat dan air mata selama perjalanan. Saya ucap syukur untuk semua yang terjadi,” tambah Runny.
Gusti Chairunnysa Kusumayuda lahir di Ternate, 22 Juni 2001, seorang mahasiswi Universitas LSPR jurusan Entrepreneurship and Leadership dan aktif dengan kegiatan kampus seperti Choir Team at LSPR, Modelling Team at LSPR, TEATRO (Workshop Project) at LSPR.
Perempuan yang memiliki hobi Running, Singing, watching netflix, listening music, juga memiliki berbagai macam prestasi seperti Kompetisi Fermat Matematika 2018 diselenggarakan oleh University of Waterloo, Canada.
Mengikuti Program Homestay and Student Volunteer di Australia tahun 2015/2016. Tampil Tarian Sama dalam Bursa Efek Indonesia Awards. (Laura Sobuber)