Mike Pence Sebut Dirinya Tidak Bawa Informasi Rahasia saat Tinggalkan Gedung Putih
pada tanggal
22 Agustus 2022
WASHINGTON, LELEMUKU.COM - Mantan Wakil Presiden Amerika Mike Pence pada Jumat mengatakan bahwa dia tidak membawa informasi rahasia apa pun ketika meninggalkan Gedung Putih.
Pengungkapan itu, yang biasa-biasa saja bagi mantan wakil presiden, menjadi penting mengingat agen FBI menyita informasi rahasia dan sangat rahasia dari rumah mantan bosnya di Florida pada 8 Agustus. FBI sedang menyelidiki kemungkinan pelanggaran tiga undang-undang federal. Mantan Presiden Donald Trump mengklaim bahwa dokumen yang disita oleh agen "semuanya tidak diklasifikasikan."
Pence ditanya langsung apakah dia menyimpan informasi rahasia apa pun setelah meninggalkan Gedung Putih. Dalam wawancara dengan kantor berita Associated Press, ia mengatakan, "Tidak, setahu saya."
Meskipun jelas tertera "sangat rahasia" dalam daftar barang yang didapat pemerintah di Mar-a-Lago, Pence mengatakan, "Sejujurnya saya tidak ingin berprasangka sebelumnya sampai kita mengetahui semua faktanya."
Pence berada di Iowa pada Jumat sebagai bagian dari perjalanan dua hari ke negara bagian, yang menjadi tuan rumah kaukus presiden Partai Republik.
Beberapa bulan lalu, pembantu Pence mengatakan komite menghubungi tim hukumnya untuk melihat apakah dia bersedia bersaksi. Meski mengatakan akan "mempertimbangkan yang layak" untuk bekerja sama, dia bersikeras bahwa sifat historis dari partisipasi semacam itu harus dijamin dan disepakati.
“Di luar kekhawatiran saya tentang sifat partisan komite 6 Januari, ada masalah konstitusional mendalam yang harus dipertimbangkan,” katanya. "Tidak ada wakil presiden yang pernah dipanggil untuk bersaksi di depan Kongres." (VOA)