Arifin Tasrif Umumkan Indonesia akan Jadi Tuan Rumah WHC di 2023
pada tanggal
15 Januari 2023
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Indonesia akan menjadi tuan rumah gelaran World Hydropower Congress (WHC) 2023 pada 31 Oktober - 2 November 2023. Rencananya, kegiatan itu akan digelar di Nusa Dua, Bali.
"Kongres ini merupakan kegiatan unggulan bagi para pembuat keputusan di dalam dan di luar industri tenaga air untuk membantu memastikan ketahanan energi dan mencapai emisi nol bersih global. (Kongres) ini akan memberikan pernyataan kebijakan tingkat tinggi, rekomendasi, dan komitmen yang mempengaruhi pertumbuhan global tenaga air yang berkelanjutan," kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif dalam keterangan persnya, Sabtu, 14 Januari 2023.
Kongres WHC, kata dia, bertujuan mendiskusikan upaya promosi energi terbarukan dan pembangunan industri masa depan melalui Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), penanganan isu lingkungan dan sosial, serta pembangunan ketahanan iklim untuk mengatasi kekeringan dan banjir yang kerap terjadi.
"Hasil kongres ini akan dibawa ke Conference of Parties (COP) selanjutnya," kata Arif.
Dia melanjutkan, terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah WHC memiliki manfaat strategis. Tak hanya mengangkat profil Indonesia di kancah internasional, kegiatan ini juga sebagai langkah promosi menarik investor untuk pengembangan PLTA Indonesia berkelanjutan.
"Acara ini ditargetkan akan dihadiri oleh para Kepala Negara, CEO's, investor, pemimpin masyarakat sipil, lembaga keuangan internasional, dan media global, dari lebih dari 100 negara," ujar Arifin.
Selain itu, WHC merupakan bentuk komitmen Pemerintah Indonesia terhadap emisi nol bersih dan memposisikan Indonesia sebagai pemimpin dalam memajukan PLTA berkelanjutan untuk menghentikan penggunaan batu bara.
WHC adalah agenda yang diselenggarakan oleh International Hydropower Association (IHA) setiap dua tahun. Pada tahun ini, WHC akan diselenggarakan di Nusa Dua, Bali, 31 Oktober hingga 2 November 2023 dengan tema utama ‘Powering Sustainable Growth’.
"Kami memilih tema 'powering sustainable growth' karena kami membutuhkan kalimat yang sederhana, kuat, dan melekat dalam ingatan siapa pun bahwa PLTA adalah salah satu tulang punggung penyediaan energi berkelanjutan untuk pertumbuhan," ujar Chief Executive Officer IHA Eddie Rich, Sabtu. (Tempo)