Erick Thohir Berangkat ke Zurich Swiss Hadapi FIFA untuk Kepastian Piala Dunia U-20 di Indonesia

TANGERANG, LELEMUKU.COM - Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2023-2027 Erick Thohir pada Rabu 29 Maret 2023 dini hari pukul 01.00 WIT berangkat dari Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Banten ke Zurich, Swiss dengan tujuan menemui Pengurus Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA)

Keberangkatannya ke Eropa kali ini untuk berjuang sebaik mungkin menjamin kepastian pelaksanaan Piala Dunia U-20 di Indonesia yang mengalami kendala akibat kontroversi penolakan kehadiran Timnas Israel.

"Terima kasih atas dukungan dan kepercayaannya. Insya Allah, esok saya akan berjuang sebaik mungkin untuk masa depan sepak bola Indonesia," kata dia dalam postingan di twitternya.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI ini mengatakan bahwa ia dan tim PSSI akan melakukan pertemuan resmi dengan FIFA di Zurich, Swiss pada Kamis 30 Maret 2023 siang waktu setempat dengan agenda membahas keputusan akhir terkait pelaksanaan Piala Dunia U-20 di Indonesia.

"Pertemuan dengan FIFA akan berfokus pada diskusi dan penyelesaian masalah dengan solusi yang terbaik untuk semua pihak," ujar dia.

FIFA saat ini berada dalam posisi menunda pelaksanaan Piala Dunia U-20 di Indonesia. Ini dilakukan FIFA sambil menunggu keputusan Indonesia terkait siap atau tidaknya menjadi tuan rumah.

Sebelumnya Presiden Jokowi mengatakan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 melalui proses seleksi panjang, dan Indonesia tidak tahu siapa saja yang ikut serta sebagai peserta saat itu.

"Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20 melalui proses biding, melalui proses seleksi panjang, dan proses akhir ada tiga kandidat negara: Brasil, Indonesia, dan Peru. Dan akhirnya, bulan Oktober 2019, Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA. Ini merupakan kehormatan bagi bangsa Indonesia," kata Jokowi dalam pernyataan persnya.

Presiden Jokowi mengungkapkan pihaknya baru mengetahui keikutsertaan Timnas Israel U-20 dalam ajang ini pada Juli 2022.

Presiden Jokowi menegaskan keikutsertaan Israel ini tak ada kaitannya dengan konsistensi politik luar negeri Indonesia, dan dukungan terhadap Palestina selalu konsisten.

"Saya menjamin keikutan Israel tidak ada kaitannya dengan konsisten politik luar negeri kita terhadap Palestina. Karena dukungan kita kepada Palestina selalu kokoh dan kuat," tegasnya. (Albert Batlayeri)