Delegasi Kongres AS Michael McCaul Siap Melawat ke Taiwan

WASHINGTON, LELEMUKU.COM - Ketua Dewan Urusan Luar Negeri DPR AS Michael McCaul, bersama delegasi anggota Kongres yang bipartisan, dijadwalkan melawat ke Taiwan hari Kamis (6/4).

Dalam sebuah pernyataan, McCaul mengatakan, “Kita sedang menghadapi ancaman generasi dari Partai Komunis China, dan teater Indo-Pasifik adalah garis pertahanan pertama kami melawan campur tangan mereka. Itulah mengapa sekarang ini, lebih dari sebelumnya, sangat penting bagi Amerika untuk memperkuat hubungan dengan sekutu dan mitra kami di kawasan ini.”

Sebelum Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan Ketua DPR Amerika Kevin McCarty bersama 17 anggota parlemen Amerika melangsungkan pertemuan hari Rabu (5/4); lawatan Tsai ke Amerika telah menuai kritik tajam dari China yang menilai pulau itu sebagai bagian dari wilayahnya.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning hari Selasa (4/4) mengatakan, “China dengan tegas menentang lawatan Tsai Ing-wen dan pertemuannya dengan Ketua DPR Kevin McCarthy, orang nomor tiga di pemerintah Amerika. Tindakan ini sangat melanggar prinsip Satu China.”

Menurut prinsip itu, China menganggap masalah kedaulatan Taiwan sebagai masalah internal.

Kebijakan Amerika tetap mengakui China sebagai satu-satunya pemerintah resmi, tetapi tidak mengakui kedaulatan China atas Taiwan, dan tidak pernah setuju untuk menahan diri agar tidak bertemu dengan para pemimpin Taiwan.

Pemimpin faksi Demokrat di DPR, Hakeem Jeffries, telah melangsungkan pertemuan dengan Tsai ketika ia transit di New York minggu lalu. Dalam sebuah pernyataan, pertemuan itu dinilai tidak menyimpang dari hubungan tidak resmi antara Amerika dan Taiwan yang sudah berlangsung sejak lama. Jeffries mengatakan “kami melakukan percakapan yang sangat produktif tentang keamanan dan kepentingan ekonomi bersama Amerika dan Taiwan. Kami juga membahas komitmen bersama pada demokrasi dan kebebasan.”

Tahun lalu Ketua DPR Nancy Pelosi dan delegasi yang terdiri dari lima anggota Partai Demokrat juga melawat ke Taiwan untuk melangsungkan pertemuan dengan pejabat-pejabat Taiwan. Lawatan itu memicu ketegangan di kawasan karena China memprotes hal itu dengan melancarkan latihan militer di wilayah sekitar Taiwan dan menangguhkan atau membatalkan sebagian jalur kerjasama militer dengan Amerika.

Selain melawat ke Taiwan, delegasi pimpinan McCaul ini juga akan berkunjung ke Jepang dan Korea Selatan. (VOA)