AS Tuntut Mantan Pegawai di Fasilitas Tentara AS di Korea Selatan atas Kasus Penyuapan
pada tanggal
16 Mei 2023
WASHINGTON, LELEMUKU.COM - Seorang mantan pegawai sipil di fasilitas Angkatan Darat Amerika Serikat di Korea Selatan, ditangkap dengan tuduhan menerima suap sebesar $400.000 dari kontraktor militer, ungkap jaksa federal di Manhattan pada Senin (15/5).
Young Beom Kim, 62, bertanggung jawab untuk mengawasi kontrak pembangunan di Garnisun Angkatan Darat Yongsan-Casey dari 2017 hingga 2021. Jaksa mengatakan, Kim memastikan kontrak untuk peralatan seperti pintu anti ledakan, yang dirancang untuk melindungi petugas Angkatan Darat dari serangan, diberikan kepada perusahaan yang telah menyuapnya.
Fasilitas Yongsan-Casey terletak di dekat area perbatasan dengan Korea Utara.
"Pentingnya pekerjaan dan tugas Kim untuk Angkatan Darat dan pasukannya tidak bisa dilebih-lebihkan," kata Damian Williams, jaksa penuntut AS di Manhattan, dalam sebuah pernyataan. "Kim mengkhianati tugas itu hanya untuk mendapatkan imbalan uang."
Kim, seorang warga negara AS dan juga penduduk Korea Selatan, mengaku tidak bersalah atas enam tuduhan yang dialamatkan kepadanya, termasuk penipuan, penyuapan, dan pencucian uang. Ia dibebaskan dengan jaminan $250.000 untuk menjadi tahanan rumah bersama keluarganya di New Jersey, setelah tampil sebentar di pengadilan federal Manhattan.
Dalam satu contoh, Kim diduga menerima uang sebanyak $12.074 sebagai uang suap dari pemasok peralatan pemanas, ventilasi, dan pendingin udara yang berkantor di AS untuk kontrak senilai $1 juta. Kontrak itu disepakati untuk memperbaiki gedung olahraga di kamp Angkatan Darat.
Jaksa juga mengatakan, Kim menerima suap dari perusahaan pemasok suku cadang asal Korea Selatan, di mana suku cadang tersebut diproduksi oleh perusahaan asal AS dan China. (VOA)