-->

Depot Mesiu Rusia Terbakar, Penduduk Desa di wilayah Sverdlovsk Dievakuas


MOSKOW, LELEMUKU.COM -  Depot mesiu Rusia di pegunungan Ural terbakar. Kebakaran hutan menyebar hingga ke depot mesiu dan membakarnya serta membuat penduduk di sebuah desa kecil di wilayah Sverdlovsk dievakuasi.

Menurut informasi awal dari Kementerian Situasi Darurat Sverdlovsk, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran yang menyebar di 960 meter persegi itu. Keadaan darurat diumumkan di distrik administrasi Rezhevsky di wilayah tersebut. Depot itu terletak di sebuah desa kecil Pervomaisky, menurut administrasi wilayah tersebut. Pejabat setempat menambahkan bahwa ancaman api akan menyebar ke desa-desa terdekat lainnya.

Sebelumnya, Yevgeny Kuyvashev, gubernur wilayah Sverdlovsk, mengatakan dalam postingan di media sosial bahwa situasi kebakaran hutan di wilayah itu "kritis." Api menyebar di 20 ribu hektar (77 mil persegi) dan diperparah oleh angin kering dan kencang.

Pekan lalu, setidaknya satu orang tewas dan ratusan orang kehilangan tempat tinggal ketika api yang tidak diketahui asalnya melanda sebuah desa di wilayah Sverdlovsk.

Sementara itu di Ukraina, peringatan serangan udara meraung selama beberapa jam semalam hingga Minggu dini hari di sekitar dua pertiga wilayah negara tersebut. Para pejabat mengatakan bahwa sistem pertahanan udara menembak jatuh sejumlah drone, termasuk satu di atas wilayah udara Kyiv.

“Selama peringatan udara terakhir, UAV (kendaraan udara tak berawak) pengintai musuh terdeteksi di wilayah udara Kyiv,” kata administrasi militer Kyiv di aplikasi pesan Telegram. "Drone hancur. Sebelumnya, tidak ada korban jiwa atau kehancuran."

Peringatan diperpanjang dari ibu kota Kyiv dan wilayah di sebelah baratnya hingga ke semua wilayah di timur serta selatan ke wilayah Kherson dan Krimea yang dianeksasi Rusia. Seorang pejabat yang ditempatkan Rusia di Krimea mengatakan bahwa Ukraina mengirim lebih dari 10 drone ke Krimea.

Pejabat lokal di beberapa wilayah Ukraina melaporkan bahwa sistem pertahanan udara dikerahkan semalam, tetapi tidak ada informasi langsung pada Minggu pagi tentang potensi korban atau kerusakan. (Tempo)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel