Pentagon AS akan Kirim Rudal Jarak Jauh ATacMS ke Ukraina
pada tanggal
30 Juni 2023
WASHINGTON, LELEMUKU.COM - Pentagon mengatakan tidak mengetahui adanya keputusan segera tentang pengiriman rudal jarak jauh ATacMS ke Ukraina, menyusul laporan Wall Street Journal yang menunjukkan Washington akan memasoknya ke Kyiv.
Baca Juga
Menurut sumber WSJ, keputusan pengiriman rudal jarak jauh ini masih menunggu persetujuan "di tingkat tertinggi", tetapi Gedung Putih menyadari perlunya meningkatkan perjuangan Ukraina dalam beberapa minggu mendatang.
Pemberontakan Grup Wagner mungkin telah memberikan argumen kepada para skeptis, bagaimanapun, bahwa sekarang bukan waktunya untuk meningkatkan situasi, tulis WSJ.
Anggota parlemen AS mengajukan RUU ke Kongres pada 16 Juni mengusulkan alokasi $80 juta untuk pembelian ATacMS untuk Ukraina.
Pasokan rudal dengan jangkauan 300 kilometer ke Ukraina telah menjadi topik hangat yang diperdebatkan di kalangan politisi AS sejak tahun lalu. Pada Juli 2022, Penasihat Keamanan Nasional Jake Sullivan mengatakan bahwa Washington belum siap menyediakan ATacMS, karena khawatir langkah ini dapat berujung pada Perang Dunia III.
Namun, pada tahun ini, Gedung Putih mulai "tidak sabar" dengan situasi di Ukraina dan mengirmkan peralatan yang sebelumnya ditahan, seperti tank Abrams dan kemungkinan jet tempur F-16. Pada bulan Mei, Biden mengatakan bahwa ATacMS juga "masih dimainkan".
ATacMS adalah sebuah peluru kendali atau rudal permukaan-ke-permukaan (SSM) yang diproduksi oleh Lockheed Martin. Rudal ini memiliki jangkauan lebih dari 160 kilometer (100 mil) dengan propelan padat. Secara fisik, mempunyai tinggi 4 meter dan diameter 610 milimeter.
AS pernah menggunakan rudal ini dalam perang di Irak dengan menembakkan tak kurang dari 450 peluru. (Tempo)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.