Vivian Balakrishnan Minta Maaf atas Pelanggaran Komedian Singapura yang Hina Warga Malaysia
pada tanggal
08 Juni 2023
SINGAPURA, LELEMUKU.COM - Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan meminta maaf atas pelanggaran dan luka yang ditimbulkan kepada semua warga Malaysia atas pernyataan yang dibuat oleh komedian Jocelyn Chia. Komisaris Tinggi Singapura untuk Malaysia Vanu Gopala Menon juga meminta maaf kepada semua warga Malaysia atas ucapannya yang menyakitkan.
Baca Juga
Chia juga mengatakan bahwa pesawat Malaysia tidak bisa terbang. Dia membuat lelucon ihwal tragedi Malaysia Airlines MH370 dengan menyebut bahwa pesawat Malaysia tidak mendarat. Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret 2014.
Dalam balasan unggahan di Twitter oleh mantan menteri pemuda dan olahraga Malaysia Syed Saddiq, Balakrishnan mengatakan terkejut dengan pernyataan yang menghebohkan itu. "Dia jelas tidak berbicara atas nama warga Singapura," kata Balakrishnan. Ia menambahkan bahwa Singapura menghargai hubungannya dengan keluarga dan teman di Malaysia.
"Komentar seperti Chia tidak membantu dan merusak kepercayaan dan persahabatan yang erat yang dinikmati oleh negara dan rakyat kita", kata Menon.
Kantor berita Malaysia Bernama melaporkan bahwa Menteri Luar Negeri Zambry Abdul Kadir mengecam Chia kurang peka dan empati terhadap warga Malaysia dan keluarga korban MH370. "Video ini juga dengan jelas menggambarkan perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai negara-negara Asia yang terkenal dengan tata krama dan moralnya," katanya dalam sebuah pernyataan.
"Saya yakin ini bukan sikap atau tindakan yang diterima oleh negara mana pun, apalagi mencerminkan sikap resmi pemerintah mana pun."
Dalam situs webnya, Chia mengaku sebagai pengacara yang menjadi komedian yang berasal dari Singapura. Dia menetap di New York City. (Tempo)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.