Gempa 6,3 Magnitudo Guncang Afghanistan Barat
pada tanggal
08 Oktober 2023
KABUL, LELEMUKU.COM - Gempa bumi berkekuatan 6,3 magnitudo melanda Afghanistan barat pada Sabtu (7/10) pagi, kata lembaga Survei Geologi Amerika Serikat (United States Geological Survey/USGS). Gempa tersebut diikuti oleh empat gempa susulan besar dengan pusat gempa dekat kota terbesar di kawasan itu.
USGS mengatakan pusat gempa berada 40 kilometer barat laut kota Herat, dan diikuti oleh gempa susulan dengan kekuatan 5,5, 4,7, 6,3, dan 5,9 magnitudo.
Seorang jurnalis AFP di kota itu mengatakan warga dan pemilik toko meninggalkan bangunan ketika gempa pertama terjadi sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Sedikitnya 15 orang tewas dan 40 luka-luka setelah gempa tersebut, kata seorang pejabat manajemen bencana kepada Reuters.
“Kami sedang berada di kantor dan tiba-tiba bangunan mulai berguncang, plester dinding mulai berjatuhan dan dinding retak, beberapa dinding dan bagian bangunan runtuh,” kata Bashir Ahmad, 45 tahun, kepada AFP.
Gempa bumi berkekuatan 6,3 magnitudo melanda Afghanistan barat pada Sabtu (7/10) pagi, kata lembaga Survei Geologi Amerika Serikat (United States Geological Survey/USGS). Gempa tersebut diikuti oleh empat gempa susulan besar dengan pusat gempa dekat kota terbesar di kawasan itu.
USGS mengatakan pusat gempa berada 40 kilometer barat laut kota Herat, dan diikuti oleh gempa susulan dengan kekuatan 5,5, 4,7, 6,3, dan 5,9 magnitudo.
Seorang jurnalis AFP di kota itu mengatakan warga dan pemilik toko meninggalkan bangunan ketika gempa pertama terjadi sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Sedikitnya 15 orang tewas dan 40 luka-luka setelah gempa tersebut, kata seorang pejabat manajemen bencana kepada Reuters.
“Kami sedang berada di kantor dan tiba-tiba bangunan mulai berguncang, plester dinding mulai berjatuhan dan dinding retak, beberapa dinding dan bagian bangunan runtuh,” kata Bashir Ahmad, 45 tahun, kepada AFP.
Herat yang terletak 120 kilometer sebelah timur perbatasan dengan Iran, disebut sebagai ibu kota budaya Afghanistan.
Menurut data Bank Dunia 2019, kota ini merupakan ibu kota Provinsi Herat yang dihuni oleh sekitar 1,9 juta penduduk.
Pada Juni 2022, lebih dari 1.000 orang tewas dan puluhan ribu orang kehilangan tempat tinggal setelah gempa berkekuatan 5,9 magnitudo melanda provinsi miskin Paktika. Bencana tersebut merupakan gempa yang paling mematikan di Afghanistan dalam hampir seperempat abad.
Pada Maret tahun ini, 13 orang tewas di Afghanistan dan Pakistan akibat gempa berkekuatan 6,5 magnitudo yang melanda dekat Jurm di timur laut Afghanistan.
Negara tersebut sering dilanda gempa bumi, terutama di pegunungan Hindu Kush, yang terletak di dekat persimpangan lempeng tektonik Eurasia dan India.(VOA)