Percepat Pendanaan Hijau, PLN dan Lembaga Penjamin Investasi China Teken MoU
pada tanggal
21 Oktober 2023
JAKARTA, LELEMUKU.COM - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN telah menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan lembaga pembiayaan dan penjaminan investasi asal Cina, Sinosure, untuk mempercepat akses pendanaan hijau.
Baca Juga
"Kami bergerak cepat untuk bisa menyelesaikan mismatch antara sumber energi dengan pusat demand lewat pembangunan super grid dan green enabling transmission line," ujar Darmawan dalam keterangan resminya Jumat, 20 Oktober 2023.
Dia menuturkan, pengembangan dua infrastruktur penting ini membutuhkan dukungan pembiayaan yang besar. Namun, dia menyebut, hal ini tak menyurutkan langkah PLN memasang target agresif dalam bauran energi di mana pada 2040 porsi pembangkit energi baru terbarukan atau EBT mencapai 75 persen dan 25 persen dari gas alam.
"Sehubungan dengan itu, Sinosure mengambil langkah besar untuk memberikan dukungan kepada PLN. Dukungan Sinosure ini, memberikan harapan besar bagi transisi energi di Indonesia," ucap Darmawan.
Vice Chairman President Sinosure Sheng Hetai mengatakan Indonesia adalah pusat investasi yang menjanjikan saat ini. Langkah Indonesia dalam pengembangan proyek pembangkit listrik dari energi bersih menjadi salah satu peluang besar.
"Kami sudah mengalokasikan sekitar US$ 150 miliar untuk pembiayaan energi bersih di 15 negara, salah satunya di Indonesia merupakan negara yang menjadi prioritas dukungan pendanaan kami," kata Sheng Hetai dalam keterangan yang sama. (Tempo)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.