Anies Baswedan Targetkan Perolehan Suara Besar di Kota Solo
pada tanggal
05 November 2023
SOLO, LELEMUKU.COM - Bakal calon presiden atau bacapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan menargetkan perolehan suara yang besar di Kota Solo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Ia pun menantang para pendukungnya yang ada di Kota Bengawan itu agar bersama-sama mewujudkan target itu hingga kelak dapat membawa perubahan yang lebih baik untuk Indonesia.
Pernyataan itu disampaikan Anies saat hadir di acara Deklarasi dan Orasi Kebangsaan Anies & Muhaimin bersama Anies Baswedan yang digelar di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Sabtu, 4 November 2023.
"Bisa enggak menang di Solo? Siap enggak menang di Solo? Kalau di Solo menang, bergetar Indonesia," serunya kepada ribuan massa pendukungnya yang hadir di gedung itu.
Para pendukung Anies pun menyatakan kesanggupan mereka. "Siap!" jawab mereka.
Lebih lanjut Anies menyatakan selain perolehan suara yang harus besar, selisih suaranya pun harus besar. Hal itu untuk mengantisipasi adanya kecurangan.
Ia menyebut berdasarkan pengalaman, dapat dilihat kecurangan itu bisa berdampak yaitu ketika selisihnya sedikit. Ketika selisihnya besar maka menurutnya akan sulit dilakukan kecurangan.
"Jadi, siap selisih di Solo banyak? Kalau di Solo makin hari makin kuat karena gerakan perubahan, empat bulan lagi kita bisa sujud syukur kemenangan. Menangnya harus besar, menang mutlak, Insya Allah," ucap dia.
Dalam orasi kebangsaannya itu, Anies sempat menyinggung berbagai topik. Di antaranya saat ia menyatakan di sebuah negara yang besar tidak boleh timpang di berbagai urusan. Namun menurutnya hal itu masih terjadi.
Ia mencontohkan beberapa kota atau kabupaten di Jawa, seperti Solo, Semarang, Yogyakarta, Bandung, hingga Jakarta, memiliki pergerakan ekonomi yang kurang lebih setara. Namun begitu keluar dari kota-kota besar di Pulau Jawa itu, apalagi di daerah yang jauh jaraknya dari Jawa maka akan terlihat ketimpangan itu.
"Republik ini tidak didirikan untuk sekelompok orang dan sebagian wilayah. Republik ini ditujukan untuk semua dan di mana saja," katanya.
Ia mencontohkan dari sisi hukum, diharapkan hukum itu dapat setara. "Kita menginginkan hukum yang setara. Kita menginginkan kepastian hukum yang tidak hanya dimanfaatkan oleh beberapa pihak saja. Hari ini kita melihat fenomena, bila tidak viral maka tidak terusut," katanya. (Tempo)