-->

Kami sangat menghargai kehadiran Anda di sini. 🙏

Dukung kinerja jurnalisme kami dengan berdonasi agar kami bisa terus menyajikan berita berkualitas untuk Anda. 🚀

Dukung Kami

Anda tidak aktif selama 10 menit!

Halaman akan berpindah ke artikel berikutnya dalam 5 detik. Klik atau sentuh layar untuk membatalkan.

Sabtu, 12 April 2025
11:10:23 pagi

MER-C Sebut Israel Serang RS Indonesia, Tewaskan 8 Orang


WASHINGTON, LELEMUKU.COM - Lembaga medis dan kemanusiaan, MER-C, yang mengelola kebutuhan dan pelayanan medis Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Gaza, pada Senin (20/11) siang membenarkan serangan Israel terhadap fasilitas kesehatan tersebut.

Dalam siaran langsung MER-C di platform media sosial Instagram dan Twitter, Manajer Pembangunan RSI di Gaza, Nur Ikhwan Abadi, menunjukkan siaran langsung Al Jazeera yang sedang memperlihatkan situasi di RSI, yang masih terus diserang Israel.

“Ini tepat berada di depan RS Indonesia, hanya sekitar 50 meter dari pintu rumah sakit. Lihat ini tank-tank Israel yang melakukan serangan ke arah rumah sakit dan mengenai lantai tiga RS Indonesia, tepat di ruangan di mana ada beberapa pasien sedang dirawat,” ujar Nur Ikhwan saat menjelaskan video yang dirilis stasiun televisi Qatar itu.

“Sejauh ini korban tewas mencapai delapan orang, dua dokter luka-luka. Ini salah seorang syuhada yang diserang ketika sedang dirawat. Ia syahid. Ia belum dapat dievakuasi,” tambahnya, seraya memaparkan bahwa pasien yang ada di lantai empat dan lantai tiga saat ini dievakuasi ke lantai dasar.

Baca Juga

Beberapa kali Nur Ikhwan menegaskan bahwa pihaknya masih belum dapat menghubungi langsung sejumlah pihak yang berada di RS Indonesia.

“Upaya mengontak RS Indonesia sejak dua jam lalu, masih belum berhasil,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa hingga saat ini belum mengetahui nasib tiga warga negara Indonesia yang menjadi relawan di rumah sakit tersebut – Farid, Fikri dan Reza – yang memang sudah tidak dapat dikontak lagi sejak satu minggu lalu.

“Israel masih terus melakukan serangan, baik ke bagian dalam maupun ke luar rumah sakit, sehingga warga tidak bisa bergerak kemana-mana. Setiap ada pergerakan akan langsung diserang,” ujarnya.

MER-C mengatakan hingga Senin (20/11) terdapat lebih dari 5.000 pengungsi yang berlindung di RS Indonesia, salah satu rumah sakit yang masih berfungsi di tengah serangkaian serangan Israel terhadap kawasan itu untuk menghancurkan kelompok militan Hamas.

Belum ada keterangan resmi dari Kementerian Luar Negeri Indonesia, yang saat dihubungi masih berupaya mencari informasi dari beragam sumber dan mengkajinya. (VOA)


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel